Cianjur, Gatra.com- Momen menarik terjadi dalam perjalanan menuju jalur nasional Cianjur-Cipanas. Karena akses yang sempit dan macet akibat jalur yang tidak memadai, Menko PMK memutuskan untuk menumpangi motor dengan dibonceng oleh Gubernur Ridwan Kamil, 22/11.
Usai kegiatan, Menko PMK menyatakan, pemerintah totalitas dalam menangani tanggap darurat bencana gempa bumi Cianjur. Dia menerangkan, pemerintah telah mengalokasikan Dana Siap Pakai Biaya Tidak Terduga dari Pemerintah Kabupaten sebesar Rp5 miliar, kemudian Pemerintah Provinsi mengalokasikan Rp20 miliar.
Kemudian dana yang bersifat elastis yang sesuai kebutuhan itu dialokasikan BNPB. Sekarang BNPB telah mengalokasikan Rp 500 juta untuk konsumsi. Rp 1,5 M miliar untuk operasional. Selain itu BNPB nuga memfasilitasi operasional TNI-Polri dalam penanganan bencana.
Selain itu juga, pemerintah melalui BNPB dan Kemensos menyediakan tenda darurat yang layak dengan keperluan logistik yang lebgkap dan dapur umum di posko-posko pengungsian untuk warga. Pemerintah juga menyediakan helikopter dari BNPB dan Basarnas untuk antisipasi evakuasi dari wilayah yang tidak bisa dijangkau melalui jalur darat. "Jadi Insya Allah semuanya bisa tertangani dengan baik," ucap Muhadjir Effendy.