Kebumen, Gatra.com- Bencana tanah longsor melanda beberapa wilayah di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Salah satunya terjadi di kawasan wisata Pantai Menganti Desa Karangduwur, Kecamatan Ayah.
Longsoran material longsoran tebing setinggi 20 meter dan panjang 50 meter, menutup satu-satunya akses jalan keluar obyek wiaata yang sedang hits tersebut sejak Sabtu malam (06/11/2022). Akibatnya, puluhan wisatawan hingga hari ini, Senin (08/11) terjebak, atau selama dua hari dua malam di kawasan pantai.
Beruntung, pengelola obwis Pantai Menganti memfasilitasi para pelacong yang terjebak untuk menginap.di vila tanpa dipungut biaya, sekaligus disediakan logistiknya.
"Kami di sini sudah tiga hari karena ada longsor. Kami merencanakan mau menginap semalam di Pantai Menganti. Tapi tanggal 6 (Sabtu) sekitar jam 10 malam dikasih tahu warga sini ada longsor. Sudah dibantu pengelola, dikasih bansos," tutur Ulfa Risky Yulianingrum, pelancong asal Magelang, Jawa Tengah.
Ia menambahkan, dirinya bersama rombongan 10 orang datang ke Menganti naik mobil. Mereka sempat merasa panik, takut melihat air laut sehingga akhirmya pindah vila. Ia berharap agar longsoran material segera bisa disingkirkan agar ia dan rombongan segera bisa pulang.
Hal yang sama disampaikan oleh Solikhin, driver travel yang juga terjebka sejak Sabtu sore. "Kemarin saya bawa tamu dari Bandung pakai Hi-Ace, lalu ada longsor. Tamu-tamu sudah bisa pada pulang, tapi saya tanggung jawab bawa kendaraan," tuyur Solikhin.
Beruntung, jelang petang alat berat yang dikerahkan oleh Pemkab Kebumen berhasil menyingkirkan material tanah dan batu yang menutupi jalan. Sehingga puluhan wisatawan yang terjebak malam ini bisa pulang ke rumahnya masing-masing.