Jakarta, Gatra.com - Adik Brigadir J, Mahareza Hutabarat mengungkapkan, semua ajudan Ferdy Sambo, utamanya yang bekerja untuk Putri Candrawathi, memblokir nomor teleponnya pasca peristiwa pembunuhan Brigadir J. Reza mengatakan, hal itu diketahuinya saat hendak menghubungi sejumlah ajudan Ferdy Sambo usai penembakan terjadi.
"Saya menelepon waktu itu. Samson ngeblok saya, Bang Matius sempat ngeblok saya. Terus, Bang Romer ngeblok saya. Bang Daden ngeblok saya," rinci Reza saat ditanyai oleh Hakim Ketua Wahyu Iman Santosa, dalam sidang pemeriksaan saksi-saksi di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan.
Reza mengatakan, ia juga sempat meminta kontak Bripka Ricky Rizal kepada salah seorang ajudan Ferdy Sambo yang disebutnya bernama Dedi. Namun, saat itu, Dedi rupanya juga telah memblokir nomor telepon Reza.
Tak hanya itu, Reza mengaku, pemblokiran itu juga dilakukan oleh istri Ferdy Sambo Putri Candrawathi. Padahal, pada sidang pemeriksaan saksi-saksi terhadap Ferdy Sambo dan Putri, Selasa (1/11) kemarin, Reza mengatakan bahwa ia sering berkomunikasi dengan Putri Candrawathi.
"Waktu itu sama asisten lain saya juga diblok. Sama Ibu Putri juga saya sempat chat Ibu Putri. Waktu tanggal berapa saya lupa, saya bilang 'Ibu, mohon izin'. Ternyata diblok juga," ujarnya.
Reza menjelaskan, ia tidak mengetahui secara pasti kapan pemblokiran itu dilakukan. Namun, menurutnya, ia masih dapat melihat foto profil yang digunakan para ajudan sebelum peristiwa yang merenggut nyawa kakaknya itu terjadi. Berdasarkan pemantauan Reza, foto profil mereka pun berubah kosong pasca penembakan dan pemakaman.
Reza juga menyatakan bahwa setiap pesan yang dikirimkannya selalu menunjukkan ceklis satu. Dengan kata lain, pesan tersebut tak tersampaikan kepada penerima.
"Mereka sempat saya lihat masih pakai (foto) profil. Terus, setelah kejadian dan pemakaman, enggak ada profil dan chat ceklis satu," urai Reza dalam persidangan.
Untuk diketahui, setelah sebelumnya dihadirkan dalam sidang pemeriksaan saksi terhadap Bharada E, Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, Rosti bersama sebelas orang saksi dari keluarga Brigadir J kembali hadir di ruang sidang PN Jakarta Selatan dalam pemeriksaan saksi terhadap Kuat Ma'ruf dan Ricky Rizal.
Hanya saja, berbeda dengan persidangan-persidangan sebelumnya, kedua belas saksi tersebut pada hari ini, Rabu (2/11) dihadirkan sekaligus dalam satu waktu di ruang persidangan yang sama.