Marseille, Gatra.com - Tottenham Hotspur sukses membungkam tuan rumah dalam laga terakhir fase Grup D Liga Champions.
Spurs menang dengan skor 1-2 dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Veledrome, Rabu (2/11) dini hari WIB.
Baca Juga: AS Roma Masuk Zona Liga Champhions, Mourinho: Saya Lakukan Segalanya
Kemenangan ini membuat Spurs mengunci klasemen akhir sebagai juara grup dengan 11 poin. Spurs unggul dari Eintracht Frankfurt yang berada di urutan kedua dengan 10 poin. Adapun Marseille ada di peringkat keempat dengan 6 poin.
Lolosnya Spurs ke babak 16 besar juga membuat semua wakil Inggris melaju. Sebelumnya sudah ada Manchester City, Liverpool, dan Chelsea.
Melawan Marseille, Spurs sempat tertinggal dulu di babak pertama. Gol dari Chancel Mbemba di menit 45+2 membuat tuan rumah memimpin saat turun minum.
Beruntung, Spurs yang tak didampngi pelatihnya Antonio Conte karena hukuman, mampu bereaksi di babak kedua. Clement Lenglet sukses menyamakan kedudukan lewat golnya di menit ke-54.
Sedianya hasil imbang sudah cukup untuk membawa Spurs melaju ke babak 16 besar. Namun di masa perpanjangan waktu babak kedua, Spurs mampu mencetak gol kemenangan lewat Piere-Emile Hojbjerg. Spurs pun menang 1-2.
Baca Juga: Arsenal Mengamuk, Manchester City Lengser
Kapten Spurs, Hugo Lloris mengatakan, saat tertinggal di babak pertama, para pemain berbicara di ruang ganti, untuk memulai babak kedua dengan kepribadian yang jauh lebih dan agresif.
"Kami memainkan babak kedua yang sangat bagus. Itu adalah malam yang sulit dan pertempuran yang hebat," katanya, seperti dilansir dari situs resmi UEFA.
Dia mengakui di babak pertama, Marseille bermain tanpa takut kalah. Di babak kedua, mereka takut kalah. "Kami menunjukkan kepribadian yang hebat di saat-saat sulit dalam pertandingan," tandasnya.