Home Internasional Siap-siap Presiden Joe Biden akan Kunjungi Indonesia

Siap-siap Presiden Joe Biden akan Kunjungi Indonesia

Washington, DC- Gatra.com- Orang nomor satu di Amerika Serikat, Presiden Joe Biden rencananya akan berkunjung ke Indonesia pada 13-16 November 2022. Dalam pernyataan resmi Gedung Putih, Biden hadir pada perhelatan KTT G20 di Bali.

Dilansir dari Reuters, pernyataan resmi dari kantor Kepresidenan AS pada Sabtu, 29 Oktober 2022, menyampaikan sebelum ke Indonesia, Biden akan lebih dulu melawat ke Mesir dan kamboja.

Di Bali, Presiden AS itu akan bekerja sama dengan mitra-mitranya untuk menangani berbagai tantangan utama, seperti perubahan iklim serta dampak global perang di Ukraina termasuk soal keamanan serta daya beli energi dan makanan.

Biden pada kesempatan itu juga akan membahas serangkaian prioritas lainnya terkait upaya pemulihan ekonomi global.

Sementara itu dalam lawatannya ke Mesir, Biden akan berpartisipasi dalam pertemuan puncak Perserikatan Bangsa-Bangsa menyangkut perubahan iklim, COP27.

Dalam KTT yang akan berlangsung pada 11 November, Biden akan menyampaikan seruan kepada dunia agar bertindak "dalam dekade yang menentukan ini"," demikian dikutip dari pernyataan resmi Gedung Putih.

Biden juga akan melakukan lawatan ke Kamboja pada 12-13 November untuk menghadiri KTT AS-ASEAN serta KTT Asia Timur.

"Selama di Kamboja, Biden akan menegaskan komitmen abadi Amerika Serikat bagi Asia Tenggara, sekaligus menggarisbawahi nilai penting kerja sama AS-ASEAN dalam memastikan keamanan dan kesejahteraan di kawasan itu," kata Karine Jean-Pierre selaku juru bicara Gedung Putih .

Gedung Putih juga mengungkapkan bahwa Wakil Presiden AS Kamala Harris akan melakukan lawatan ke Asia dan Afrika Utara setelah rangkaian kunjungan Biden.

Harris juga akan berangkat ke Bangkok, Thailand, untuk menghadiri KTT Forum Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) pada 18-19 November dan menekankan komitmen AS pada kerja sana ekonomi di kawasan Indo-Pasifik.

Selain itu, Harris juga akan berkunjung ke Manila, Filipina, untuk melakukan pertemuan dengan para pemimpin pemerintah dan perwakilan masyarakat..

255