Kupang, Gatra.com - Kasus gagal ginjal akut sudah menyerang empat anak anak-anak di NTT, tiga di antaranya meninggal dunia. Empat kasus gagal ginjal akut yang menyerang anak itu masing-masing di Kabupaten Rote Ndao, Sumba Barat, Nagekeo dan Kota Kupang.
Ketua Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) NTT, dr. Woro Indri Padmo Siwi membenarka kasus gagal ginjal akut ini terjadi di tiga Kabupaten dan Kota Kupang. “Dari empat kasus gagal ginjal akut ini, tiga diantaranya meninggal dunia yakni di Kabupaten Rote Ndao, Sumba barat dan Kota Kupang. Sementara satu pasien di Kota Kupang masih dirawat ,” kata dr. Woro Indri Padmo Siwi ( 26/10)
Lebih lanjut dr Woro menghimbau para orang tua agar ketika anaknya sakit demam, pilek dan mencret segera dibawa ke dokter atau para medis lainnya untuk mendapatkan pertolongan. “Tidak boleh dikasih seperti sirup sampai mendapat hasil resmi para medis ,” jelas dr Woro.
Soal larangan tidak memberikan obat sirup kepada anak lanjut dr Woro karena untuk sementara ini belum bisa diidentifikasi sirup apa saja yang kelebihan dosisnya. “Kami menghimbau agar sementara ini orangtua jangan panik. Misalnya anaknya ada sakit batuk, pilek dan mencret. Jangan mengambil sikap sendiri untuk memberikan obat sirup. Konsultasikan kepada para pedis baru untuk diberikan obat agat tepat sasaran ,” kata dr Woro.
Keterangan Foto : Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia NTT dr. Woro Indri Padmosiwi ( Istimewa)