Home Hukum Tahanan Polsek Banyuasin Ditemukan Tewas dengan Leher Terjerat Celana

Tahanan Polsek Banyuasin Ditemukan Tewas dengan Leher Terjerat Celana

Banyuasin, Gatra.com – Tahanan titipan dari Kepolisian Sektor (Polsek) Tungkal Ilir, Kabupaten Banyuasin, Susandi (25) ditemukan tewas gantung diri di kamar mandi ruang inap RS Jiwa Ernaldi Bahar Palembang, Sumatra Selatan (Sumsel), Jumat (14/10/2022) sekitar pukul 04.30 WIB. Warga Desa Keluang, Kabupaten Musi Banyuasin tersebut ditangkap polisi atas kasus pembunuhan.

Kasi Rawat Inap RS Jiwa Ernaldi Bahar Palembang, Nuriyah mengatakan, ditemukannya Susandi dalam kondisi meninggal pertama kali oleh rekan kamarnya yang kemudian memanggil perawat.

"Informasi yang kita terima, bahwa tidak ada indikasi pasien ini mau melakukan bunuh diri. Korban dititipkan ke RS Jiwa Ernaldi Bahar Palembang pada Kamis 13 Oktober 2022 pukul 19.35 WIB," ujarnya.

Setibanya di RS Jiwa Ernaldi Bahar, korban sama sekali tidak berbicara dan lebih banyak berdiam diri. "Keluarga pun kaget kalau dia ini melakukan bunuh diri, padahal tidak ada indikasi ke sana," ungkapnya.

Perawat bertugas mengaku masih melihat Susandi saat melakukan kontrol pada pukul 03.20 WIB. Namun sekitar pukul 04.30 WIB, pasien ditemukan tewas tergantung dengan leher terikat pakaian dalam di terali kamar mandi.

Diketahui, pelayanan di RS Ernaldi Bahar Sendiri sengaja tidak diberikan pemasangan seprai dengan alasan keselamatan.

“Untuk penggunaan seprai sendiri memang tidak kita berikan, karena kita takutkan seprai ini dapat disalahgunakan pasien atau takutnya bunuh diri menggunakan itu,” terang Nuriyah.

Kini jenazah Susandi sudah dibawa ke RS Bhayangkara Palembang untuk selanjutnya diserahkan ke keluarga.

Sementara itu, Kapolsek Tangkal Ilir, Iptu R Nugroho Panji mengatakan, Susandi ditangkap setelah melakukan pembunuhan terhadap warga satu kampungnya dari Desa Keluang Kecamatan Muba pada Minggu (9/10/2022) lalu.

"Setelah ditahan, kita melihat adanya gejala depresi. Sehingga seizin pimpinan kita lakukan penitipan ke RS Jiwa Ernaldi Bahar Palembang," ungkapnya. Alasan aparat menitipkan Susandi ke rumah sakit tersebut karena ingin mengobservasi kejiwaannya.

Sebelumnya, anggota Polsek Tungkal Ilir yang bertugas mengawasi Susandi selama di RS juga masih melihat keberadaannya di dalam kamar inap pada pukul 02.00 WIB.

151