Home Gaya Hidup Terkait Belo? Dubes Vatikan: Imam Harus Menjaga Diri dari Kejahatan Godaan Dunia

Terkait Belo? Dubes Vatikan: Imam Harus Menjaga Diri dari Kejahatan Godaan Dunia

Kupang, Gatra.com- Uskup Carlos Filipe Ximenes Belo yang pahlawan kemerdekaan Timor Leste dan peraih Nobel Perdamaian tersangkut kasus pelecehan seksual. Kasus ini menjadi sorotan dunia. Kasus Belo rupanya membuat Duta Besar Vatikan untuk Indonesia Mgr Piero Pippo wanti-wanti betul saat menahbiskan para imam Katolik di Kupang, 10/10.

Seorang Imam Katolik harus menjaga kepercayaan yang telah diberikan. Selain itu harus menjaga diri dari segala kejahatan dan godaan dunia. Semua ini akan terlaksana dengan baik bila mengedepankan Tuhan dalam tugas pelayanan.

"Seorang Imam harus menjaga kepercayaan yang teguh di dalam Tuhan yang telah menjadikan anda seperti yang kita lihat dalam Kitab Mazmur 110, imam untuk selama-lamanya ," kata Duta Besar Vatikan untuk Indonesia Mgr Piero Pippo dalam homilinya saat menahbiskan 19 Imam baru di Gereja katolik Penfui, Kupang (10/10).

Kepada para Imam katolik yang baru ditahbiskan, Mgr Piero minta agar memiliki Tuhan di sebelah kanan sebagai perlindungan dan penjaga dari segala kejahatan dan godaan duaniawi.

"Anda sekalian akan dikonsekrasikan dengan semangat Yesus Kristus seperti dalam Kisah Para Rasul. Anda akan mampu pergi ke kota-kota dan desa-desa untuk menyembuhkan semua orang–orang yang dikuasai oleh iblis," jelas Mgr Piero.

Lebih lanjut Mgr Piero berharap para imam ini akan menjadi rekan kerja Yesus Kristus dalam pelayanan dan pengabdian dalam melayani umat, terutama Allah.

"Anda harus tetap setia dan taat kepada Kristus, pewartaan Injil dan kurban Ekaristi dan pengampunan dosa. Dengan demikian anda akan mampu membuat dunia bangkit kembali dan kita semua akan jadi saudara tidak ada lagi perang, diskriminasi, kebencian, air mata maupun kematian," kata Mgr Piero.

Mgr Piero Pippo juga meminta kepada para Imam Baru agar tetap kuat menghadapi masa sulit dan tetap mengandalkan Tuhan sebagai sumber kekuatan yang mampu melindungi para Imam dari segala kejahatan godaan.

“Jika dalam pelayanan umat menghadapi kesulitan harus mengedepankan Tuhan. Dengan demikian anda akan melayani umat dimana dimana saja bertugas dengan baik ,” katanya.

173