Cilacap, Gatra.com- TNI Angkatan Laut (AL) mengaktifkan Tim Ekspedisi Maritim 2022 guna meningkatkan kesadaran Bangsa Indonesia terutama generasi muda untuk mengetahui informasi seputar maritim. Kali ini, Tim Ekspedisi Maritim 2022 singgah ke Cilacap. Wilayah yang merupakan pelabuhan utama di pantai selatan Pulau Jawa. Ditemui oleh Tim Ekspedisi Maritim 2022, Komandan Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Cilacap Kolonel Laut (PM) Sugeng Subagyo menuturkan, sangat mengapresiasi kegiatan Ekspedisi Maritim di Desa Dondong.
"Ini akan menyajikan edukasi bagi anak-anak muda yang ada di Cilacap. Mereka akan tahu bahwa di sini ada Kapten Suwaji yang pada tahun 1949 berjuang melawan kolonial Belanda," ujarnya.
Tim Ekspedisi Maritim menjelajahi sejarah perjuangan staf Angkatan Laut saat melawan Belanda. Berdasarkan informasi dari Kepala Desa (Kades) Dondong, Suratman, pada 1949 terdapat pertempuran hebat yang terjadi di Cilacap dan belum terungkap dalam sejarah perjuangan. Ini menjadi kejadian pertempuran heroik yang dilakukan pejuang dari angkatan laut pada tahun itu.
Seperti diketahui, Alm.Kapten Suwaji gugur saat melawan kolonial Belanda. Ia dibantu secara suka rela oleh empat pemuda Cilacap. Namun, sayangnya mereka turut gugur dan dimakamkan di Desa Dondong. Mendengar cerita tersebut, Tim Ekspedisi Maritim pun memberikan penghormatan bagi Alm. Kapten Suwaji dan pahlawan yang telah berusaha keras untuk Indonesia.
"Masyarakat sangat antusias dan senang sekali, setelah 30 tahun tidak pernah dikunjungi oleh bapak-bapak tentara, warga Desa Dondong yang masih memiliki ikatan sejarah kejayaan maritim, menyambut kedatangan tim Ekspedisi Maritim 2022 dengan penuh antusias. Hal ini terlihat dari sambutan warga dengan sukarela menghadirkan 19 mobil jeep dari komunitas dan banyaknya ratusan masyarakat di sepanjang jalan melambaikan tangan dari Masjid Maos Mawardi hingga rombongan tiba di Desa Dondong, Kecamatan Kesugihan Cilacap," ucap Suratman.
Untuk mengungkap Kejayaan Maritim Nusantara, Tim Ekspedisi Maritim menuju tempat-tempat yang memberikan informasi kejayaan maritim. Tim mengeksplorasi beberapa tempat di antaranya Benteng Pendem, Stasiun Cilacap, dan dilanjutkan menyebrang ke Pulau Nusakambangan untuk mengeksplor benteng di Karang Bolong dan tempat tahanan pada era kolonial.