Abepura, Gatra.com- Kelompok yang menamakan diri Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) memperingatkan masyarakat yang menyerang Asrama Mahsiswa Puncak Jaya di Abepura-Papua. TPNPB-OPM menuding milisi Barisan Merah Putih di balik serangan tersebut. Maka TPNPB menuntut pembubaran milisi tersebut di seluruh tanah Papua, 23/09.
Asrama mahasiswa tersebut merupakan milik Pemerintah Kabupaten Puncak Jaya, dan menurut laporan yang dipercaya yaitu PIS (informan) TPNPB melaporkan bahwa serangan telah dilakukan pada Kamis, 22/09, sekitar pukul 21:00 malam waktu Papua.
"Selamat malam kawan-kawan tolong pantauannya kepada kawan-kawan mahasiswa yang ada di Jayapura, karena Mahasiswa Papua yang ada di pasar Youtefa yaitu di asrama Kinakonak dari Kabupaten Puncak Jaya ada baku serang antara mahasiswa dengan Organisasi Masyarakat (ORMAS) yang merupakan kelompok Milisi Barisan Merah Putih, namun untuk sementara yang korban adalah orang Makassar dapat panah," lapor informan TPNPB.
"Ini adalah pra-kondisi untuk ciptakan konflik horizontal di Papua, dalam hal ini aktor utama adalah negara, yaitu kelompok provokator Mahmud MD (Mahfud MD, red.) dan barisannya," tuding juru bicara TPNPB, Sebby Sambom.
"Kami dari Manajemen Markas Pusat KOMNAS TPNPB-OPM juga mengeluarkan peringatan keras kepada pemerintah Indonesia untuk segera hentikan aktivitas Milisi Barasian Merah Putih yang bergabung di Aliansi Masyarakat Nusantara Indonesia di Papua," tegasnya.