Jakarta, Gatra.com- Sekitar satu minggu demonstrasi kenaikan harga BBM digelar di berbagai titik, diikuti berbagai lapisan masyarakat. Demonstrasi hari ini diikuti oleh Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI), Gerakan Nasional Pembela Rakyat (GNPR), serta Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Tanah Air yang memenuhi Kawasan Patung Kuda untuk menyampaikan tuntutannya kepada pemerintah.

Kapolres Jakarta Pusat, Kombes Pol Komaruddin, mengungkapkan rasa syukurnya atas demo yang berlangsung tetap berjalan lancar meskipun sedikit terjadi kericuhan.

"Sejauh ini alhamdulillah berjalan dengan lancar walapun tadi ada sedikit gesekan. Itu diakibatkan karena dua kelompok yang menyampaikan aksi di Patung Kuda itu sebenarnya miskomunikasi," ungkap Komaruddin saat menyampaikan kepada awak media setelah demo berlangsung di Kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Senin (12/9).

Kemudian terdapat salah satu massa yang menjadi korban pemukulan pada saat demonstrasi. Dan saat ini telah dilarikan ke Rumah Sakit. Korban tersebut masih diketahui dari mana asalnya.

"Ini yang masih kita dalami (asal demonstran). Jadi saat ini masih dalam pengobatan dulu. Setelah itu kami dalami dari kelompok mana sebagaimana yang sering kami sampaikan itulah gunanya pemberitahuan diatur dalam UU mengenai menyampaikan pendapat di muka umum," ucapnya.

Kemudian, dari Kepolisian masih menunggu laporan apakah besok massa dari BEM SI melakukan demonstrasi di Kawasan Patung Kuda dan sekitarnya.