Pati, Gatra.com - Persipa Pati harus berbagi angka 1-1 dengan klub tuan rumah PSCS Cilacap dalam laga grup tengah Liga 2, di Stadion Wijaya Kusuma, Cilacap, Senin (5/9) petang.
Sejak peluit babak pertama dibunyikan, seperti prediksi Coach Persipa Pati Nazal Mustofa, PSCS Cilacap tampil menyerang. Laskar Nusakambangan berkali-kali mengancam pertahanan terakhir yang dijaga Nuri Agus.
Cecaran Laskar Hiu Selatan dapat dimentahkan kiper Laskar Saridin. Meski, keganasan tim tuan rumah, tak sebanding dengan ke-Ngeyel-an skuat Kebo Landoh.
Tercatat, ada empat peluang penting yang didapat Persipa Pati sebelum turun minum. Hanya saja, hingga berakhirnya babak pertama, skor tidak berubah 0-0 untuk PSCS Cilacap dan Persipa Pati.
Pada babak kedua, lagi-lagi Laskar Nusakambangan bermain menyerang. Namun jala Persipa Pati tidak semudah itu dijebol.
Dua penyelamatan gemilang kembali ditunjukkan Nuri Agus di menit 54 dan 55. Sayangnya, pada menit ke-67, pemain PSCS Cilacap berhasil mencuri poin melalui sundulan Ramadhan. Skor 1-0 untuk keunggulan klub tuan rumah.
Menjelang menit berakhirnya pertandingan, peluang didapatkan Persipa Pati. Memanfaatkan kemelut di kotak pinalti, Riski Novriansyah berhasil membongkar kebuntuan Persipa Pati pada menit 90+2. Pertandingan Persipa Pati vs PSCS Cilacap pun berakhir dengan skor 1-1.
Tensi permainan antara kedua klub grup tengah ini, memang sudah terlihat sejak awal laga. Sehingga banjir kartu mewarnai nyaris sepanjang permainan.
Adapun nama-nama pemain Persipa Pati yang diganjar kartu kuning diantaranya; Rachmat Latif, Rizki Norviansyah, Fendy Ninggar, dan Rizky Imam. Kartu itu muncul pada babak pertama.
Sementara untuk Pemain PSCS Cilacap, menerima kartu kuning yakni Ahmad Farid Fauzi, Arif Agung Musthofa, dan Mudasir. Yang diterima saat melakoni babak ke dua.
Kepala Pelatih, Nazal Mustofa mengatakan, skuat Persipa Pati sempat down di babak pertama lantaran sejumlah keputusan wasit yang timpang.
Sebanyak empat kartu kuning harus menghujani Kebo Landoh, sepanjang babak pertama. Keputusan wasit tersebut dinilai tidak seharusnya berakhir dengan ganjaran kartu.
"Alhamdulillah, Persipa di menit akhir bisa menahan Cilacap, selanjutnya kita ngeblank, anak anak mental ngedrop. Wasit memang bagus tapi beberapa kali membuat keputusan yang kurang bijaksana," beber Nazal saat konferensi pers usai pertandingan.
Meski mendapatkan keputusan yang amat merugikan. Coach Nazal merasa bersyukur atas hasil imbang dalam laga PSCS Cilacap versus Persipa Pati.
Sejumlah catatan dikantongi Nazal dalam pertandingan kali ini. Guna bahan evaluasi skuat Laskar Saridin kedepan.
"Kita belum siap dengan long ball ke arah target. Kita gak tahu dengan long ball. Kita salut dengan tekanan yang luar biasa (PSCS Cilacap)," ungkap Nazal.