Jakarta, Gatra.com - Momen kedekatan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir kembali terpotret dalam kegiatan pemberian Nomor Induk Berusaha (NIB) kepada UMKM di GOR Towrare, Jayapura, Papua, Rabu (31/8) silam. Saat itu, dalam sambutannya, Presiden Jokowi memperkenalkan nama Erick Thohir kepada masyarakat Papua yang kemudian disambut sorak sorai gembira warga yang hadir.

"Yang terakhir Menteri BUMN Pak Erick Thohir. Sorak-sorak toh, sudah kenal sama Pak Erick?" kata Jokowi dikutip dari video singkat, Jumat, (2/9).

Jokowi sempat tertawa karena warga bersorak. Sebab, tak biasanya warga bersorak ketika dia memperkenalkan menteri. "Senang sama Pak Erick?" tanya Jokowi lagi.

Masyarakat yang hadir pun langsung menjawab secara bersamaan. "Senang," seru warga. Lantas Jokowi pun meminta Erick untuk berdiri dan diikuti tepuk tangan dan sorak sorai warga

Merespon hal itu, pengamat politik dari Surabaya Survey Center (SSC), Surokim Abdussalam mengatakan, momentum di Papua jadi salah satu simbol kian mesranya kedepakan Erick Thohir dan Jokowi. Apalagi menurutnya, Erick Thohir merupakan salah satu menteri andalan Jokowi dan sering tampil mendampingi presiden di berbagai kunjungan kerja di daerah.

“Kalau dilihat dari panggung-panggung nasional yang melibatkan Erick Thohir, menurut saya termasuk kepercayaan dari presiden karena kan tidak semua menteri mendapatkan panggung yang sama seperti Pak Erick jadi dalam pandangan saya ya termasuk menteri andalan,” ujar Surokim dalam keterangannya, Jumat (2/9).

Menurut Surokim, Erick Thohir kerap dipercaya presiden untuk terlibat dalam penugasan atau memimpin proyek-proyek strategis nasional dan Erick dinilai cukup berhasil mengemban amanah yang diberikan kepadanya.

“Apalagi beliau (Erick) kan terlibat dalam banyak proyek strategis nasional di mana reputasi kepala negara dipertaruhkan di situ, lalu Pak Erick ada di sana,” imbuhnya.

Lanjut Surokim, keberhasilan kinerja Erick Thohir selaku Menteri BUMN terlihat dari respon positif dari masyarakat yang turut mendongkrak tingkat kepuasan masyarakat terhadap pemerintahan Presiden Jokowi.

“Sejauh ini masih positif menurut saya, masyarakat juga positif. Artinya kinerja menteri BUMN itu kan selama ini turut mengerek kinerja pemerintah Jokowi, jadi tidak dipungkiri bahwa capaian-capaian itu terbukti dengan banyaknya respon positif dari publik,” jelas Surokim.

Surokim menilai, karena keberhasilan Erick Thohir dalam meningkatkan kinerjanya di BUMN, sehingga wajar jika Presiden Jokowi berkenan mengendorse Erick ke masyarakat dan itu bisa dijadikan modal untuk ikut berkontestasi di Pilpres 2024.

“Sebenarnya itu juga menghargai kinerja, kerja keras dan wajarlah kalau kemudian kinerjanya menghasilkan positif lalu kemudian publik memberikan apresiasi. Saya kira itu juga bisa menjadi modal untuk beliau,” ulasnya.

Surokim juga menyampaikan, Presiden Jokowi sudah memberikan lampu hijau jika Erick akan maju sebagai kandidat pada Pilpres 2024 melihat dari kinerjanya yang moncer

“Sehingga kemudian sering memberi panggung atau mengenalkan Erick di hadapan masyarakat pemilih Indonesia walaupun itu tipis-tipis, sebenarnya bagian karena beliau tidak berkeberatan lalu kemudian untuk ikut berkontestasi,” papar Surokim

“Jadi selama ini panggung panggung proyek strategis itu kan hampir selalu ada Pak Erick terlibat di dalamnya. Mulai dari Asian Games, Moto GP, proyek-proyek strategis nasional, hampir semuanya ada Pak Erick Thohir di sana. Presiden tahu sendiri bagaimana kinerja beliau, jadi wajarlah kalau kemudian presiden memberi lampu hijau," tuntasnya.