Home Nasional Sukses Jaga Laut Lebanon, KRI Sultan Iskandar Muda Bakal Pulang Ke Surabaya

Sukses Jaga Laut Lebanon, KRI Sultan Iskandar Muda Bakal Pulang Ke Surabaya

Jakarta, Gatra.com - Kapal Republik Indonesia (KRI) Sultan Iskandar Muda-367 melintas di Perairan Teluk Jakarta, pada Jumat (2/9) pagi ini. Kapal tersebut baru saja pulang ke Tanah Air, setelah sebelumnya melaksanakan tugas Maritime Task Force (MTF) di Lebanon, selama satu setengah tahun lamanya.

KRI Sultan Iskandar Muda-367 memang sengaja dilintaskan, untuk dapat berpapasan dengan KRI Dewaruci yang tengah mengangkut Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL), Laksamana TNI Yudo Margono, dalam acara "Ngopi Bareng" bersama pimpinan sejumlah media massa nasional. Dalam kesempatan tersebut, anak buah kapal (ABK) KRI Sultan Iskandar Muda-367 pun berbaris menghadap KRI Dewaruci dan memberikan penghormatan.

"Kita lintaskan KRI Sultan Iskandar Muda yang sudah satu setengah tahun melaksanakan tugas Maritime Task Force di Lebanon," jelas Kasal Yudo Margono dalam acara tersebut.

Untuk diketahui, Maritime Task Force (MTF) sendiri merupakan suatu tugas di bawah mandat Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), yang mengemban tanggung jawab untuk mendukung Angkatan laut Lebanon dalam mengawasi perairan teritorial mereka, mengamankan garis pantai dan mencegah masuknya senjata atau materi ilegal ke Lebanon lewat jalur laut.

Pembentukan MTF pasca konflik antara Lebanon dan Israel pada 2006 silam merupakan tanda berhentinya blokade laut Israel di Lebanon. Seperti diketahui, kedua negara tersebut sebelumnya saling perang, dengan melibatkan serangkaian aksi militer dan bentrokan di Israel Utara dan Lebanon, serta melibatkan sayap bersenjata Hizbullah dan Tingkatan Pertahanan Israel (Israeli Defence Force).

Kini, setelah selesai dengan tugas mereka di negara Timur Tengah itu, KRI Sultan Iskandar Muda pun akan segera bertolak untuk pulang ke pangkalan di Surabaya, sebagaimana kapal tersebut merupakan bagian dari Satuan Kapal Eskorta Koarmada II yang bermarkas besar di Surabaya, Jawa Timur.

"Mereka akan kembali ke Pangkalan (di) Surabaya," tutup Kasal.

349