Jakarta, Gatra.com – Nama Dyland Maximus Zidane atau Dyland Pros terbilang populer di kalangan pecinta gim video masa kini. Ia punya kanal YouTube berisi konten gim dengan jumlah pelanggan (subscriber) sebanyak 15,5 juta.
Dyland sudah mengenal dunia gim sejak belia sekali. Ia tak ingat betul kapan ia pertama kali dikenalkan pada gim oleh orang tuanya. Namun, ketika memasuki masa-masa sekolah SD, SMP, dan SMA, ia betul-betul menekuninya. Riwayat tersebut membawa ia membuka kanal YouTube pada 2015.
Pria asal Jakarta berusia 21 tahun itu tentu butuh konsistensi dan kecintaan mendalam untuk mencapai posisinya sekarang ini sebagai pemain gim populer. Ia menyebut dirinya sebagai pemain gim garis keras (hardcore gamer) yang bisa melahap bermacam jenis gim dan tak hanya fokus pada satu jenis gim saja.
Dyland pun mengungkapkan ada kepuasan batin ketika ia bermain gim. “Ada orang yang nggak main gim dan nggak ngerti apa yang dirasain orang yang main gim. Jadi, untuk normies (orang biasa-red) yang nggak main gim, mungkin mereka melihatnya aneh karena gamers main gim sampai berjam-jam,” ujarnya kepada Gatra.com beberapa waktu lalu.
“Tapi kita sebagai gamer, kita bersyukur nggak perlu nyari kebahagiaan yang susah. Kita nggak perlu keluar rumah. Kita nggak harus ke mana-mana. Kita hanya duduk di depan komputer, main gim, kita udah bahagia,” imbuh pemain gim kelahiran 8 September 2000 itu.
“Karena apa? Karena kita menyimak seperti apa gimnya. Kita berasa masuk ke gim itu. Kita terbawa suasana dan kita kayak berkomunikasi dengan karakter gim tersebut. Itu nggak bisa kita dapatkan di dunia asli. Itulah kenapa orang nontonin orang main gim juga bisa ngerasa seneng. Kita kayak main game berdua sambil dijelasin,” tandas Dyland.
Walau mengaku menikmati interaksi dengan orang lain, Dyland justru bukan tipe pemain gim yang sering melakukan tayangan langsung (live streaming) melalui kanal YouTube-nya. Ia lebih suka merekam dirinya bermain gim sebelum mengunggahnya ke YouTube.
Ia pun mengungkapkan alasannya. “Jarang banget. Jujur live streaming capek. Bisa memakan waktu 2-3 jam,” ujarnya.
Untuk tetap menjalin komunikasi dengan penggemarnya, Dyland mengaku melakukan interaksi melalui Instastory di akun Instagram-nya. Adapun soal kontennya di YouTube, ia selalu berupaya mengeset videonya layaknya ia sedang melakukan live streaming.
“Selalu aku usahaian aku kalau bikin video ngesetnya kaya lagi live stream walaupun bikin videonya kemarin dan uploadnya besok. Setiap hari bikin konten. Satu hari satu video,” ujar Dyland.