Semarang, Gatra.com - Ratusan personil TNI/Polri akan dikerahkan untuk mengamankan laga BRI Liga 1 antara Persis Solo vs PSIS Semarang di Stadion Manahan, Sabtu (3/9).

Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol M Iqbal Alqudusy menyatakan, untuk pengamanan telah melakukan koordinasi dengan jajaran Polresta Surakarta dan TNI.

“Untuk pengamanan pertandingan juga akan mendapatkan back up dari anggota Brimob Polda Jateng,” katanya, Rabu (31/8).

Jajaran Polres Soloraya, lanjut Iqbal, juga sudah siap memberikan back up pengamanan agar kedatangan dan kepulangan suporter PSIS Semarang dan Persis Solo berjalan lancar.

"Polres Sukoharjo, Boyolali dan Karanganyar juga menyiagakan personil untuk mengawal suporter yang datang melalui jalur non tol,” ujarnya.

Kapolda Jateng, imbuh Iqbal mengimbau kepada para suporter kedua kesebelasan mentaati semua aturan yang berlaku dan bersikap kooperatif untuk mendukung pertandingan agar berjalan aman.

"Kapolda Jateng menghimbau para suporter menjaga ketertiban baik itu di jalan raya, pada saat menyaksikan pertandingan. Mari kita jaga keamanan serta ketertiban bersama agar situasi tetap sejuk dan kondusif,” katanya.

Sementara, Wakapolresta Surakarta AKBP Gatot Yulianto menyatakan, untuk pengamanan laga Persis Solo vs PSIS Semarang telah menggelar rapat bersama perwakilan manajemen dan panpel pertandingan.

“Kami mengerahkan sebanyak 900 personel gabungan Polri/TNI dengan backup Brimob Polda Jateng siap mengamankan laga tersebut,” ujarnya.

Menurut Gatot, para suporter PSIS Semarang bisa masuk ke Stadion Manahan sesuai dengan kuota yang telah disepakati dengan Panpel Pertandingan.

Suporter PSIS Semarang akan dimasukkan melalui Gate 1 dengan penempatan parkir di pintu masuk Plaza Manahan, ke kiri diarahkan untuk parkir kendaraan.

“Pengamanan ketat masuk ke stadion tetap kami berlakukan kepada suporter tuan rumah maupun tim tamu,” katanya.

Jika terjadi penumpukan penonton sudah disiapkan antisipasi untuk membuka gerbang pintu masuk di pintu barat. Penempatan parkir suporter PSIS kami pisahkan dengan suporter Persis Solo.

“Kami juga akan melakukan pengawalan kedatangan dan kepulangan suporter PSIS Semarang yang masuk maupun meninggalkan Kota Solo,” ujar Gatot.

Ketua Panpel Pertandingan, Ginda Ferachtriawan mengatakan, pihaknya memberikan kuota kepada suporter tim PSIS Semarang yakni Panser Biru dan Snex sebanyak 1.800 lembar tiket.

“Suporter PSIS akan ditempatkan di tribun barat sayap utara. Total saat Persis Solo lawan PSIS, Panpel menyediakan 17.000 lembar tiket,” ujarnya.

Ginda menambahkan suporter kedua tim untuk mematuhi peraturan ataupun regulasi dari PT Liga Indonesia Baru (LIB) yang berlaku di dalam stadion antara lain dilarang membawa flare, smoke bomb, kembang api, flash, sajam, termasuk air mineral dalam kemasan botol.

“Petugas kami nantinya akan perketat pemeriksaan untuk penonton di setiap pintu masuk. Semua suporter baik dari Panser dan Snex maupun Pasoepati yang memasuki area Stadion Manahan sudah memegang tiket,” katanya.

Suporter kedua tim sama-sama diharapkan menaati regulasi dan mengikuti peraturan yang telah disepakati bersama untuk menjaga agar pertandingan tetap aman, nyaman, dan kondusif setelah laga.