Jakarta, Gatra.com - Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, Teten Masduki mengungkapkan rapat para menteri akan berlangsung sore ini untuk membahas opsi kenaikan harga BBM bersubsidi.
"Hari ini kami akan ada rapat dengan Menko Perekonomian, sore ini," kata Teten usai konferensi pers di Jakarta, Jumat (26/8).
Teten menyebut, selain membahas opsi kenaikan harga BBM, dalam rapat nanti sore kemungkinan juga akan membahas persiapan program-program perlindungan sosial dan dukungan usaha mikro bagi masyarakat yang terdampak lonjakan harga barang-barang.
"Saya kira kita sudah punya skema seperti Bantuan bagi Pelaku Usaha Mikro (BPUM) dari berbagai lembaga kajian," sebutnya.
Teten menilai program BPUM sudah tepat menjadi bantalan sosial apabila kenaikan harga BBM subsidi menjadi kenyataan.
"Program itu sangat tepat dan cukup menjadi bantalan untuk menyelamatkan ekonomi, terutama untuk usaha mikro," katanya.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto membenarkan bahwa pemerintah tengah menghitung kebutuhan terkait kompensasi atas penyesuaian harga BBM subsidi dalam berbagai program sosial.
"Tentu program-program yang sedang berjalan," kata Airlangga pada Selasa (16/8).
Wacana kenaikan harga BBM subsidi terus menguat, seiring pengakuan pemerintah akan jebolnya APBN 2022 untuk anggaran subsidi energi.
Menteri Keuangan Sri Mulyani sebelumnya juga mengungkapkan bahwa pemerintah hanya mempunyai tiga opsi terkait subsidi BBM yaitu menaikan harga, mengendalikan volume konsumsi atau menambah anggaran subsidi BBM sebesar Rp198 triliun.