Jakarta, Gatra.com -Wakil Ketua Komisi III Dean Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Adies Kadir menyebutkan bahwa anggota Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dengan jabatan direktur dan Kapolres sudah seperti raja-raja kecil. Hal ini disampaikan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) di Gedung DPR RI, Jakarta Pusat pada Rabu (24/08).
“Tetapi kalau kita lihat di bawah, tingkat dir (direktur), Kapolres sudah seperti raja-raja kecil di daerah. Kadang-kadang kita Komisi III telepon saja tidak diangkat, wa tidak dibalas,” ucap Adies dalam siaran di YouTube DPR RI pada Rabu (24/08).
Adies juga berujar polisi-polisi tersebut memakai cerutu hingga memiliki mobil mewah. Menurutnya, istri-istri mereka pun menggunakan tas Hermes.
Dalam kesempatan tersebut, Anies berujar bahwa gaya hidup tidak perlu diunggah atau diperlihatkan. Dengan memperlihatkan, kata dia, masyarakat menjadi nyinyir.
“Kami tidak menghalang-halangi teman-teman polisi yang di daerah, punya mobil banyak, istrinya pakai (tas) Hermes ganti-ganti, tetapi gaya hidupnya tidak usah diupload-upload, diperlihatkan, tidak usah,”ujar Adies.
“Tetapi janganlah diperlihatkan sehingga membuat masyarakat itu nyinyir, membuat masyarakat melihat ‘oh ternyata begini Polri’ padahal tidak begitu,” tutur Adies.
Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) terkait peristiwa di Rumah Dinas Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Polri (non aktif) Irjen pol Ferdy Sambo. Rapat ini dilakukan bersama Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Rapat ini dihadiri oleh 35 anggota komisi III dari 8 fraksi.
“Pada pagi hari ini rapat dengar pendapat dengan agenda tunggal yaitu tentang penjelasan Kapolri kepada kita semua tentang peristiwa Duren Tiga pada tanggal 8 Juli 2022,” ucap Ketua Komisi III DPR RI Bambang Wuryanto dalam siaran YouTube DPR RI pada Rabu (24/08).