Roma, Gatra.com - Partai Lazio vs Bologna yang bergulir di Stadion Olimpico pada Minggu (14/8) malam berlangsung sengit. Laga pertama Biancoceleste di Liga Italia 2022-2023 ini berakhir dengan kemenangan dramatis.
Lazio yang bermain dihadapan puluhan ribu pendukungnya, sempat dikejutkan dengan kiper debutan Serie A Lazio, Luis Maximiano yang mendapat kartu merah pada menit ke-6, setelah mengambil bola di luar kotak penalti.
Pelatih Lazio, Maurizio Sarri langsung memasukan kiper debutan lain, Ivan Provedel, menggantikan sang gelandang, Toma Basic. Hasilnya, penjaga gawang dari Spezia ini langsung bermain apik dan tenang. Salah satunya menghalau tendangan Lorenzo De Silvestri dalam posisi satu lawan satu.
Sayangnya, Bologna berhasil unggul dengan gol Marko Arnautovic melalui titik putih pada menit ke-38.
Bermain dengan 10 orang, tak membuat Lazio kendur menyerang. Bahkan, tim tamu juga harus bermain dengan 10 pemain setelah Adama Soumaoro menerima kartu kuning kedua akibat mengganjal Lazzari dipenghujung babak pertama.
Jual beli serangan pun berlangsung pada babak kedua. Bahkan, pertandingan cenderung keras hingga wasit banyak mengeluarkan beberapa kartu kuning.
Sampai akhirnya, serangan Lazio berbuah manis. Kiper Bologna, Lukasz Skorupski harus memungut bola, lantaran mencoba menghalau umpan silang Lazzari dan ternyata mantul ke kaki Lorenzo De Silvestri dan bola malah masuk ke gawang. Gol bunuh diri membuat skor menjadi 1-1.
Tampil spartan, Tim Elang Ibu Kota pun akhirnya bisa membalikan kedudukan 2-1. Semua berkat gelandang lincah, Sergej Milinkovic-Savic yang apik memberi umpan terobosan ke Ciro Immobile di depan gawang dan langsung diselesaikan dengan kaki kirinya pada menit ke-79.
Atas hasil itu, Lazio pun berhasil bertengger di posisi 7 klasemen sementara Liga Italia. Dalam laman WhoScored, Milinkovic Savic pun menjadi bintang pertandingan dengan rating 7,42. Ratingnya paling tinggi dari semua pemain lain dari kedua kubu. Sedangkan rating tertinggi kedua dari Lazio ada nama bomber Ciro Immobile dengan angka 7,27.
Tentunya gelandang berusia 27 tahun tersebut meneruskan performa bagusnya bersama Lazio. Statistik SofaScore mencatat, Milinkovic-Savic musim lalu masuk ke dalam lima gelandang tengah top di Eropa.
Hal itu dilihat dari statistik operan sukses di bawah tekanan, sentuhan di area penalti, total tembakan, dan jumlah tembakan ke gawang. Wajar jika sebelumnya banyak klub Eropa incar Savic, salah satunya Manchester United.