Jakarta, Gatra.com - Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin, mengingatkan kembali pentingnya kerjasama antara layanan kesehatan dengan institusi pendidikan dalam rangka meningkatkan kapasitas sumberdaya manusia (SDM) Kesehatan. Ia menilai kolaborasi akan menjawab urgensi dalam mentransformasi sistem kesehatan Indonesia.
Hal itu pula yang membuatnya mengapresiasi kolaborasi antara Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) dan Bundamedik Healthcare System (BMHS). Menurutnya bentuk kolaborasi tersebut adalah bentuk dukungan terhadap upaya Kementerian Kesehatan dalam mentransformasi sistem kesehatan Indonesia.
“Melalui kerja sama di bidang pendidikan, tenaga spesialis ditingkatkan, mutu layanan kesehatan diperkuat, sehingga akan menghasilkan inovasi di sektor Kesehatan," ujar Menkes Budi dalam keterangan tertulisnya di peresmian kerjasama FKUI dan BMHS, Sabtu (13/8).
Sementara itu, Komisaris Utama BMHS, Ivan Sini, mengamini visi dari Menkes Budi. Ia menilai kolaborasi akan mampu mendukung upaya menciptakan tenaga kesehatan yang cakap, adaptif dan terus berkembang mengikuti kemajuan terkini di bidang kedokteran.
Tak heran, ia menjadikan paradigma pengembangan kompetensi SDM tenaga kesehatan melalui kolaborasi dengan sektor pendidikan menjadi salah satu fokus BMHS pada tahun 2022.
"Makin berkualitas SDM kesehatan kita, makin tangguh pula layanan kesehatan di Indonesia, dan akan semakin banyak masyarakat yang yakin akan kualitas layanan kesehatan di dalam negeri," tegasnya.
Pada kesempatan yang sama, Dekan FKUI, Ari Fahrial Syam, menegaskan kolaborasi antara FKUI dan BMHS nantinya akan menitikberatkan pada penelitian, pendidikan dan pelatihan untuk para dokter lulusan FKUI di dalam ekosistem BMHS yang memiliki fasilitas unggul berupa jaringan rumah sakit, fasilitas Teknologi Reproduksi Berbantu (TRB), pusat riset ilmu reproduksi, dan unit diklat yang sudah terakreditasi.
"Pelayanan kesehatan terus berkembang dan penting bagi kita semua untuk mengedepankan teknologi, bukan hanya dari sisi layanan kesehatan yang kita hadirkan melainkan juga kemajuan di bidang penelitian dan riset," ujarnya.