Palembang, Gatra.com - Kondisi Cuaca Panas pada beberapa hari terakhir, serta potensi hujan di wilayah Sumatera Selatan (Sumsel), mengalami penurunan karena adanya pola angin divergen (menyebar) yang menyebabkan terhambatnya pertumbuhan awan hujan.

Akibatnya, puluhan titik Api terpantau pada wilayah yang rawan akan kebakaran lahan dan hutan, hal itu disampaikan, Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG SMB II Palembang, V Sinta Andayani, saat dihubungi Jumat (12/8).

Bahkan, karhutla terpantau saat ini tengah di padamkan pihak Manggala Agni Daops Sumatera XIV/Banyuasin, bersama tim satgas gabungan TNI, Polri di titik api yang berada pada wilayah Desa Muara Baru, Kecamatan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir.

Sinta Andayani menambahkan, cuaca panas juga disebabkan oleh faktor lainnya yaitu adanya daerah pusat tekanan rendah di Asia yang menyebabkan sebagian besar massa udara tertarik menuju ke daerah pusat tekanan rendah itu. Dan juga meningkatkan pengaruh angin monsun Australia yang kering. 

Walaupun dari pantauan dinamika atmosfer saat ini Indeks Dipole Mode masih tercatat - 0.8 yang berarti suplai uap air dari Samudera Hindia bagian  Barat Sumatera signifikan atau basah.

"Suhu udara maksimum di siang hari masih dalam kisaran normal antara 32 - 33 C dan dari pantauan pihak kami ada 45 titik Api yang menyebar di Sumsel," katanya.

Lanjut dia, adapun daerah yang terpantau titik Hot Spotnya yaitu Kabupaten Lahat, Ogan Komering Ulu, Pagaralam, OKU Timur dan Muara Enim Bagian Selatan, PALI, Musi Rawas, OKU bagian  barat, Banyuasin, Musi Banyuasin, Ogan Ilir, OKI dan daerah lainnya. 

"Namun, besok hari potensi hujan kembali meningkat umumnya ringan hingga sedang, dan potensi sedang hingga lebat terutama di wilayah Barat dan Selatan Sumsel,"himbaunya. 

Untuk peringatan dini, hujan lebat berbasis dampak dalam level waspada untuk wilayah Muara Enim bag. Selatan, OKU bag Selatan, OKU Selatan, Lahat, Pagaralam dan OKU Timur bagian Selatan.

Sementara itu, Kadaops Manggala Agni Daops Sumatera XIV/Banyuasin, Mauladin melalui Hendra Humas Manggala Agni Daops Sumatera XIV/Banyuasin, bahwa pihaknya saat ini masih dilokasi kebakaran hutan dan lahan berjibaku memadamkan Api yang membakar wilayah lahan rawa gambut Desa Muara Baru Kecamatan Pemulutan Kabupaten Ogan Ilir.

"Kita masih di lokasi bersama anggota memadamkan Api," ujarnya singkat.

Reporter: Bubun K