Jakarta, Gatra.com - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mendaftarkan partai mereka sebagai peserta Pemilu 2024. Dengan demikian, PSI mendaftarkan diri di hari yang sama dengan tiga partai anggota Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
Mengenai itu, Sekretaris Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Raja Juli Antoni mengaku pihaknya tidak berkoordinasi dengan ketiga partai tersebut untuk mendaftar di hari yang sama.
"Tidak ada janjian mau daftar bareng. Saya malah bertanya, apakah ini tanda-tanda alam, gitu tadi. Itu kan tadi pertanyaan saya jawab begitu. Apakah ini tanda-tanda alam bahwa akan berkoalisi dengan KIB," ujar Raja Juli, saat ditemui di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Rabu, (10/8). Meski begitu, Raja Juli mengaku bahwa PSI terus aktif berkomunikasi dengan partai politik lain.
Selain itu, terkait usungan nama Calon Presiden pada Pilpres 2024 mendatang, Raja Juli mengaku PSI saat ini tengah memiliki 9 kandidat usungan calon presiden pada situs web mereka, yakni 'Rembuk Rakyat'. Lewat situs web tersebut, PSI meminta masukan kepada masyarakat untuk memilih kandidat terbaik versi mereka.
"Tapi rasanya, karena secara ideologi perspektif cara pandang politik kita sama dengan Pak (Presiden) Jokowi, sepertinya dan Insyaallah, Capresnya PSI pasti Capresnya pak Jokowi, atau Capresnya Jokowi (otomatis) Capresnya PSI," ujar Raja Juli.
Sementara, Raja Juli menjelaskan bahwa nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo masih mendominasi pada situs web tersebut. Namun, seperti yang dipaparkan oleh Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie, dominansi angka tersebut masih bisa berubah. Mengingat, proses usulan rakyat tersebut juga masih belum usai.