Jakarta, Gatra.com – Peserta Tantangan GLN Gareulis Jawa Barat (Jabar) tahun 2022 dari Kabupaten Indramayu keluar sebagai juara umum dengan meraih 13 penghargaan pada Festival Literasi Jawa Barat Tahun 2022 di Gor Arcamanik, Bandung.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip (DPA) Kabupaten Indramayu, Iwan Hermawan, dalam keterangan tertulis diterima pada Senin (8/8), menyampaikan, ke-13 penghargaan pada gelaran akhir pekan kemarin tersebut di antaranya, Penghargaan Kepala Daerah Inspiratif yang didapat oleh Bupati Indramayu Hj. Nina Agustina, S.H., M.H., C.R.A.. dari Penggerak GLN Gareulis Kabupaten Indramayu.
Kemudian, Penghargaan Koordinator Terinspiratif diraih Ketua Pengerak GLN Kabupaten Indramayu, Lilis Yuningsih, S.Pd., M.M. Adapun Sekretaris Umum GLN Gareulis Indramayu, Erni Heriningsih, M.Pd, meraih Penghargaan Penggerak Inspiratif.
Selanjutnya, Penghargaan Video Kegiatan Literasi Terkreatif (SMPN Unggulan Sindang), Penghargaan Kontingen Terbanyak (UPTD SMPN 4 Sindang), dan Juara 1 Gerakan Literasi Sekolah (GLS) kategori SMP (UPTD SMPN 4 Sindang).
Baca Juga: Bupati Indramayu Raih Penghargaan Kepala Daerah Inspiratif
Adapun sisianya, Juara 1 Kategori A tingkat SMA (SMAN 1 Terisi), Juara Galeri Terkreatif (SMAN 2 Indramayu), Juara 3 GLS SMA kategori A (SMAN 2 Indramayu), Juara 3 kategori GLS-SD (UPTD SDN 2 Telukagung), Juara 2 GLS SMP Kategori B (SMPN 1 Haurgeulis), Juara 1 GLS-SMP 30 partisipan/ kategori D (UPTD SMPN 2 Sindang), dan Juara 2 kategori perorangan (Komariah, M. Pd.)
Menurutnya, sejumlah penghargaan tersebut sesuai dengan harapan Bupati Indramayu, Nina Agustina, pada saat pelepasan peserta menuju Bandung pada Jumat (5/8). Peserta asal Kabupaten Indramayu tersebut meraih berbagai kategori penghargaan tersebut setelah Tim Penilai GLN Jawa Barat melakukan monitoring dan evaluasi. Para peserta dari Indramayu dinilai memiliki kualitas yang lebih dari peserta dari daerah lainnya.
Ia menjelaskan, penganugerahan penghargaan kepada para pemenang baru dapat dilangsungkan pada Agustus ini. Tantangan literasi yang dicanangkan oleh Kelompok Kerja Gerakan Literasi Nasional, Siswa, Keluarga, dan Masyarakat Menulis dan Berliterasi Wujudkan Jawa Barat Juara Lahir Batin, Literat, dan Sejahtera (Pokja GLN Gareulis) Jawa Barat ini sejatinya dilakukan selama 10 bulan pada tahun 2020-2021.
Iwan melanjutkan, sejak Juni 2020 sampai dengan 2021, Pokja GLN Gareulis Jawa Barat mengadakan Tantangan Literasi kepada Kabupaten/kota se-Jawa Barat. Tantangan ini meliputi berbagai kegiatan yang harus diselesaikan oleh peserta.
Ia mengungkapkan bahwa Gerakan Literasi Nasional di Indramayu sudah terlihat sejak tahun 2020 lalu. Para penggerak, pelaku literasi, dan pihak-pihak lain yang terlibat merupakan para pejuang yang tidak kenal lelah, tidak kenal bayaran, dan tidak mengenal capek. Penggerak GLN Gareulis Kabupaten Indramayu melakukan segala upaya dan kerja keras untuk bisa tampil maksimal.
Menurut Iwan, penghargaan tersebut merupakan buah dari kerja keras tersebut. GLN Gareulis Kabupaten Indramayu melakukan literasi dan melaksanakan seluruh tantangan literasi yang ada secara masif.
Baca Juga: Infrastruktur Indramayu Berkembang, MMKSI Tambah Dealer Lagi
“Kita wajib memberikan apresiasi kepada mereka. Semangat terus para pejuang literasi, selalu sehat dan selalu berbuat yang terbaik bagi Nusa dan Bangsa kita,” ujarnya.
Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Indramayu, Caridin, menyampaikan syukur kepada Allah SWT atas prestasi yang telah diraih GLN Gareulis Kabupaten Indramayu.
Ia mengharapkan gerakan literasi ini mampu memberikan kontribusi besar terhadap kemajuan bidang pendidikan di Kabupaten Indramayu di masa mendatang.
“Kami bangga, semoga Gerakan Literasi di Kabupaten Indramayu, ke depan lebih maju lagi. Perubahan yang diharapkan oleh Bupati Indramayu dengan visi Bermartabat akan memberikan kontribusi terhadap pendidikan lebih maju,” katanya.