Warsawa, Gatra.com - Sebuah kuburan massal berisi abu manusia yang setara jika dihitung sekitar 8.000 jenazah telah ditemukan, di dekat bekas kamp konsentrasi Nazi di Polandia., Institut Peringatan Nasional negara tersebut mengatakan pada hari Rabu.
AFP Kamis (14/7) melaporkan, lembaga tersebut --yang menyelidiki kejahatan yang dilakukan selama pendudukan Nazi di Polandia dan era komunis, mengatakan jenazah itu digali di dekat kamp konsentrasi Soldau, yang sekarang dikenal sebagai Dzialdowo, di utara Warsawa.
Nazi Jerman membangun kamp itu ketika menduduki Polandia selama Perang Dunia II, dan menggunakannya sebagai tempat transit, interniran, dan pemusnahan bagi orang Yahudi, lawan politik, dan anggota elit politik Polandia.
Perkiraan itu telah menempatkan jumlah tahanan yang terbunuh di Soldau sekitar 30.000, namun jumlah sebenarnya tidak pernah diketahui.
Menurut penyelidik Tomasz Jankowski, penemuan sekitar 17,5 ton (15.800 kilogram) abu manusia yang berarti dapat diklaim bahwa setidaknya 8.000 orang tewas di sana.
Perkiraan ini didasarkan pada berat sisa-sisa, dua kilogram diperkirakan sesuai dengan satu tubuh manusia.
“Para korban yang dimakamkan di kuburan massal dan mungkin dibunuh sekitar tahun 1939. Sebagian besar milik elit Polandia," kata Jankowski.
Pada tahun 1944, otoritas Nazi memerintahkan tahanan Yahudi untuk menggali mayat dan membakarnya, untuk menghapus bukti kejahatan perang.
Andrzej Ossowski, seorang peneliti genetika di Universitas Kedokteran Pomeranian, mengatakan kepada AFP bahwa sampel dari abu kini telah diambil dan akan dipelajari di laboratorium.
“Kami dapat melakukan analisis DNA, yang memungkinkan kami untuk mengetahui lebih banyak tentang identitas para korban,” tambahnya. Ia mengikuti penelitian serupa dilakukan di bekas kamp Nazi di Sobibor dan Treblinka.