Roma, Gatra.com - Kapten AC Milan, Alessio Romagnoli akhirnya resmi bergabung dengan klub ibu kota Italia, SS Lazio. Setelah melewati lobi berbulan-bulan, pesepak bola 27 tahun ini merapat juga ke Olimpico dengan status bebas transfer.
Seperti diumumkan di laman resmi Lazio, bek Timnas Italia ini telah meneken kontrak berdurasi lima tahun hingga 2027 dengan opsi perpanjangan setahun. Kabarnya, ia digaji oleh Biancoceleste sebesar 2,9 juta euro per musim ditambah bonus 500 ribu euro.
Kepergian Romagnoli dari Rossoneri—yang habis kontraknya 30 Juni lalu, jelas mengakhiri masa baktinya selama tujuh tahun yang penuh warna. Di mana bek tengah itu telah menorehkan 247 penampilan di semua kompetisi dan membawa Milan memenangkan Piala Super Italia (2016) dan Scudetto di musim 2021/2022.
Atas kepergiannya, ia mengucapkan salam perpisahan untuk Il Diavolo dan para fans melalui akun Instagramnya, Rabu (13/7). “Halo AC Milan, setelah tujuh tahun saatnya mengucapkan selamat tinggal. Anda menyambut saya ketika saya masih sangat muda dan saya meninggalkan Anda sebagai seorang pria,” ucapnya.
Ia mengatakan, Milan mewakili sebuah keluarga baginya dan telah tujuh tahun bersama. “Kami melewati masa-masa sulit, tetapi kemudian kami mengambil semuanya kembali dengan hasrat, membuat prestasi yang luar biasa,” terangnya.
Karena itu, Romagnoli ingin berterima kasih kepada semua orang yang bekerja di Casa Milan dan terutama mereka yang ada di Milanello, bersama mereka ia dapat berbagi momen tak terlupakan.
“Saya berterima kasih kepada semua rekan tim yang saya miliki selama bertahun-tahun, semua direktur, dan semua pelatih,” katanya.
Ia melanjutkan, “Saya secara khusus ingin berterima kasih kepada Adriano Galliani dan Mister Mihajlovic karena telah membawa saya ke Milan; terima kasih khusus kepada Mister Gattuso karena, selain memberi saya ban kapten, dia adalah orang terpenting dalam karir saya di Rossoneri,” tambahnya.
Akhir kata, Romagnoli juga berterima kasih kepada semua penggemar, untuk kasih sayang dan dukungan yang terus-menerus dan untuk selalu membuat dirinya merasa seperti salah satu dari mereka.
“Sekarang saatnya telah tiba untuk mengucapkan selamat tinggal, tetapi kenangan akan pengalaman yang tak terlupakan dan apa arti Milan bagi saya akan selalu ada di hati saya. Saya berharap masuk ke hati Anda dan meninggalkan kenangan indah sebagai pesepak bola, tetapi terutama sebagai seorang pria, karena ini adalah hal yang paling saya peduli,” imbuhnya.
“Peluk hangat dan sampai jumpa sebagai lawan,” pungkasnya.