Jakarta, Gatra.com- Tertangkapnya Albert Nagen, 29 tahun, ASN yang memasok peluru kelompok Egianus Kogeya berimbas ditangkapnya tiga anggota TNI. Terhadap ketiganya telah dilakukan penggeledahan, 02/07.

Ketiganya adalah Koptu TJR, Koptu SB dari Bekangdam XVII/Cenderawasih, dan Koptu BI, anggota Lemasmil VI Doyo Sentani (mantan anggota Yonif RK 751/VJS). Ketiganya diduga terlibat dalam jual beli senjata api dan munisi dengan Albert Nagen.

Petugas Pomdam XVII/Cen melakukan penggeledahan rumah Koptu TJR, Koptu SB, keduanya anggota Bekangdam XVII/Cenderawasih. Juga rumah Koptu BI anggota Lemasmil VI Doyo Sentani (mantan anggota Yonif RK 751/VJS). Ketiganya diduga terlibat dalam jual beli senjata api dan munisi dengan Albert Nagen.

Penggeledahan karena kecurigaan tersangka dimungkinkan masih menyimpan munisi lainnya. Saat interogasi tersangka hanya mengakui pernah memberikan 1 (satu) butir munisi tajam kaliber 5,56 mm dan menjual 1 (satu) pucuk senjata angin jenis PCP kepada Lazarus Taroty.

Penggeledahan Koptu TJR petugas menemukan 1 (satu) buah tas/sling bag berwarna loreng. Petugas membuka tas tersebut menemukan barang bukti:

a. 11 (sebelas) butir munisi tajam kal 5,56 mm yg dibungkus kertas dilapisi karet ban dalam serta diikat menggunakan tali karet ban warna hitam.

b. 1(satu) butir gotri (diduga peluru senapan angin berbentuk bulat)

c. 3 (tiga) buah buku tabungan BNI

d. 5 (lima) buah buku tabungan BRI

e. 1(satu) buah kepala gesper SMPN 1 Jayapura.

f. 1(satu) buah gelang benang warna merah muda dan hitam.

g. 1 (satu) buah amplop bank BNI.

h. 2 (dua) lembar struk pembayaran telkom.

i. 16 (enam belas) lembar slip gaji dan beberapa kertas lainnya.

j. 1 (satu) buah karet ban dalam

Koptu TJR menjelaskan bahwa 11 (sebelas) butir munisi tajam kaliber 5,56 mm yang ditemukan dirumahnya tersebut diperoleh dari Sertu YJB anggota Bekangdam XVII/Cen. Dia juga mengatakan Koptu SB menyimpan munisi di rumahnya yang juga merupakan pemberian Sertu YJB.