Pati, Gatra.com - Seorang perempuan berusia 19 nyaris menjadi korban pelecehan dan pembegalan di Jalan Desa Sokopuluhan-Winong, Kecamatan Pucakwangi, Kabupaten Pati, Jumat (1/7) malam.

Kapolres Pati AKBP Christian Tobing melalui Kasihumas Polres Pati Iptu Sukarno mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada jam 17.45 WIB. Sementara lokasi tepatnya, di sebelah barat makam Dukuh Dayu, Desa Tanjungsekar, Kecamatan Pucakwangi.

"Korban SP ini dalam perjalan pulang setelah bekerja. Dalam perjalanan, korban sebenarnya telah merasa dibuntuti oleh seorang laki-laki menggunakan sepeda motor warna merah," ujarnya saat dikonfirmasi, Sabtu (2/7).

Firasat korban benar adanya, sesampainya di lokasi korban tiba-tiba diadang oleh pengendara sepeda motor tersebut. Korban langsung didekap dan diseret hingga terjatuh dari motor.

Menurut kabar di media sosial (Medsos) korban hendak dilecehkan oleh pelaku di semak belukar dekat kebun tebu.

"Korban memberontak dengan cara memukul pelaku menggunakan helm sambil berteriak minta tolong," imbuhnya.

Saat itulah, dari arah timur jalan tersebut, melintas dua orang warga yang mengendarai sepeda motor. Melihat hal itu, pelaku akhirnya melarikan diri dengan sepeda motornya ke arah barat.

Korban pun diselamatkan oleh warga, dan saat itu juga melaporkan kejadian yang menimpanya ke Polsek Pucakwangi.

"Kasus ini tengah dalam penyelidikan dan pendalaman oleh petugas. Untuk modusnya pelaku membuntuti pelapor setelah sampai TKP pelaku menghadang dan mendekapnya," terangnya.

Sukarno menambahkan, korban sendiri diketahui tidak mengalami kerugian materiil lantaran barang-barang berharga yang dibawa masih utuh. Baik sepeda motor Honda Beat, telepon genggam, maupun laptopnya.