Jepara, Gatra.com - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) RA Kartini Jepara, Jawa Tengah, bakal mengambil langkah hukum, jika apa yang disampaikan oleh akun @UpWanita melalui unggahan di platform Medsos Twitter, tidak benar.

Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur RSUD RA Kartini Jepara, dr Vita Ratih Nugraheni mengatakan, manajemen rumah sakit memberikan waktu selama 2x24 jam kepada pemilik akun tersebut, datang ke rumah sakit untuk melapor kejadian yang dialami.

“Saya menunggu pemilik akun @UpWanita untuk datang ke rumah sakit melaporkan kejadian tersebut. Kami tunggu 2x24 jam mulai hari ini. Jika tidak datang, kami akan mengambil langkah hukum,” ujarnya, Selasa (28/6).

dr Vita menyebutkan, jika apa yang disampaikan di akun twitter tersebut, apabila benar dan melibatkan salah satu perawat di RSUD RA Kartini Jepara, maka pihaknya akan melakukan tindakan tegas terhadap oknum perawat tersebut.

Namun jika sebaliknya, seumpama yang disampaikan di twitter tidak benar, pemilik akun@Upwanita diminta menarik postingannya dan meminta maaf kepada RSUD RA Kartini. Lantaran, sudah menyangkut pencemaran nama baik.

“Jika yang disampaikan di Twitter ini tidak benar, pemilik akun @Upwanita saya minta untuk segera menarik postingannya dan meminta maaf kepada pihak rumah sakit di seluruh media massa,” jelasnya.

dr Vita Ratih Nugraheni mengimbau, kepada masyarakat yang mempunyai keluhan terkait pelayanan di Rumah Sakit, bisa disampaikan keluhannya ke nomor +62821-3779-1415 (Bagian Humas RSUD RA Kartini) atau datang langsung ke rumah sakit bagian layanan aduan pelanggan, dan dijamin kerahasiannya.

"Sehingga kami dapat menindaklanjuti semua keluhan masyarakat, jika disampaikan dengan identitas dan kronologi kejadian yang jelas," terangnya.

Sebelumnya, sebuah unggahan di platform media sosial (Medsos) yang mengaku menjadi korban, dugaan aksi pelecehan oleh seorang oknum tenaga medis di salah satu rumah sakit di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, gegerkan jagad maya.

Postingan yang memampang gambar dan berisi keterangan pelecehan yang dialami ini, diupload oleh akun @UpWanita pada Ahad (26/7) kemarin.

"Twitter please do your magic!!! Aku mau speak up terkait kelakuan *** orang ini sebut saja Aan, memanfaatkan profesi sebagai jalan untuk lancarkan otak mesumnya, mungkin sebagian warga #Jepara ada yang kenal dengan dia. Perawat cabul, mesum, ***!" tulis akun bertautan https://mobile.twitter.com/UpWanita ini.