Pati, Gatra.com - Jalan alternatif Pati-Rembang tepatnya di Desa Glonggong Kecamatan Jakenan, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, rusak parah karena keseringan dilindas bus dan truk. Padahal pemerintah daerah (Pemda) sudah mewanti-wanti agar kendaraan tonase besar tidak melintas jalan pemda, ketika Jalur Pantura Pati-Rembang di Kecamatan Batangan diperbaiki.

Sekretaris Desa Glonggong, Sumarni mengatakan, jalan alternatif ini baru diperbaiki pemerintah daerah pekan lalu, tepatnya Senin (20/6) kemarin. Nahasnya, jalur tersebut kembali mengalami kerusakan parah, akibat dilalui kendaraan yang sengaja menghindari kemacetan di jalur Pantura.

"Diperbaiki pemerintah daerah, itu dibangun sepekan yang lalu. Perbaikan kira-kira jembatan sampai pertigaan, kurang lebih sepanjang 300 meter," ujarnya saat ditemui di kantornya, Senin (27/6).

Ia mengungkapkan, banyak kendaraan tonase besar yang melintasi jalan alternatif, padahal bukan untuk peruntukannya. Kendaraan berat ini memilih jalur tersebut untuk menghindari kemacetan di jalan utama.

"Kerusakan karena ada kendaraan yang tidak seharusnya lewat sini, malah lewat. Kan yang boleh hanya sepeda motor dan kendaraan pribadi saja. Bus dan truk kan enggak boleh harusnya," bebernya.

Selain itu, diungkapkannya, cuaca ekstrem juga menjadi pemicu tersendiri yang mengakibatkan kerusakan jalan.

"Hujan juga jadi masalah, banjir dan genangan di jalan. Tapi yang paling masalah ya kendaraan besar lewat sini untuk menghindari macet," terangnya.