Pekalongan, Gatra.com - Banjir rob kembali melanda wilayah Kota Pekalongan, Jawa Tengah Jumat (24/6). Puluhan warga harus dievakuasi ke tempat pengungsian.
Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pekalongan, Dimas Arga Yudha mengatakan, banjir rob terjadi setelah tanggul sungai Meduri yang ada di wilayah Tegaldowo, Kabupaten Pekalongan jebol. Aakibatnya, air menggenangi pemukiman warga di Pasirsari, Kelurahan Pasirkratonkramat, Kecamatan Pekalongan Barat.
"Sepanjang 30 meter tanggul di Tegaldowo mengalami kerusakan atau kebocoran sehingga airnya limpas menggenangi pemukiman warga di RW 3, 4, 5, dan 6 Pasirsari dengan ketinggian rata-rata 40 sentimeter," kata Dimas, Jumat (24/6).
Menurut Dimas, terdapat puluhan warga terdampak banjir rob tersebut yang dievakuasi ke tempat pengungsian. Lokasi pengungsian berada bekas Kelurahan Kraton Kidul,
"Pagi tadi ada permintaan evakuasi dari warga RW 6 Pasirsari. Ada 24 jiwa atau 9 KK yang BPBD evakuasi," ungkapnya.
Dimas mengatakan, di tempat pengungsian sudah disiapkan kebutuhan warga, di antaranya matras untuk tidur. Selain itu, kebutuhan makanan juga diupayakan dari Dinas Sosial."Selain sudah disiapkan matras, kami juga sudah berkoordinasi dengan Dinsos P2KB untuk pemberian logistik makanan," ujarnya.
Dimas menambahkan, pihaknya juga berkoordinasi dengan Pemkab Pekalongan dan Pusdataru Provinsi Jawa Tengah agar segera melakukan penanganan darurat tanggul sungai yang jebol.