Palembang, Gatra.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), melaporkan sebanyak 86 rumah warga di Kabupaten Lahat, porak poranda akibat diterjang angin puting beliung, Rabu (15/6).

Kepala Bidang (Kabid) Penanganan Kedaruratan BPBD Provinsi Sumsel, Ansori mengatakan, bencana puting beliung di Kabupaten Lahat, menimpa dua desa, yakni Desa Tertap dan Desa Bandar Aji, Kecamatan Jarai, sekitar pukul 17.00 WIB. Bencana tersebut menyebabkan rumah rusak pada bagian atap.

“Jumlah kerusakan akibat angin puting beliung itu berdasarkan laporan petugas BPBD Kabupaten Lahat, setidaknya 86 rumah warga di dua desa,” ujarnya.

Dikatakannya, sebanyak 32 rumah warga di Desa Tertap, dengan rincian sebanyak lima rumah rusak parah dan 27 rumah rusak ringan. Sedangkan di Desa Bandar Aji, sebanyak 54 rumah dengan rincian 21 rumah rusak parah dan 33 rumah rusak ringan.

“Dari keterangan Kepala Desa Bandar Aji yang diterimanya, angin puting beliung bermula dari arah Selatan (Desa Tertap) menuju Barat (Desa Bandar Aji) pada 15 Juni 2022, sekitar pukul 17.00 WIB,” ujarnya.

Mendapat laporan adanya kejadian tersebut, sambungnya, BPBD Kabupaten Lahat, langsung mengerahkan TRC BPBD setempat untuk melakukan kaji cepat dan evakuasi ke lokasi kejadian. Petugas yang bergerak ke lokasi kejadian pun memang ada kendala. Di mana, jarak tempuhnya yang sangat jauh, kurang lebih tiga jam setengah.

“Selain itu juga, sebagian warga di sana sejauh ini sedang membenahi atap rumah yang mengalami rusak ringan dengan menggunakan terpal,” katanya.