Singapura, Gatra.com - Beijing tidak ragu-ragu untuk memulai perang jika Taiwan mendeklarasikan kemerdekaan. Penegasan itu diungkapkan menteri pertahanan China saat memperingatkan mitranya dari Amerika Serikat (AS) pada hari Jumat dalam pembicaraan tatap muka pertama di Singapura.
“Jika ada yang berani memisahkan Taiwan dari China, tentara China pasti tidak akan ragu untuk memulai perang, tidak peduli biayanya,” kata Wu Qian mengutip Menteri Pertahanan Wei Fenghe, saat bertemu dengan Lloyd Austin, dikutip AFP, Jumat (10/6).
Menurut kementerian pertahanan China, China juga bersumpah bahwa Beijing akan menghancurkan hingga berkeping-keping setiap plot keinginan ‘kemerdekaan Taiwan' dan dengan tegas menjunjung tinggi penyatuan tanah air.
“Taiwan adalah Taiwan-nya China… Menggunakan Taiwan untuk menahan China tidak akan pernah berhasil,” kata kementerian itu.
Austin mengatakan kepada mitranya dari China selama pembicaraan di Singapura bahwa Beijing harus menahan diri dari tindakan destabilisasi lebih lanjut terhadap Taiwan.
Taiwan, sebuah pulau demokratis yang memiliki pemerintahan sendiri, hidup di bawah ancaman invasi China yang terus-menerus. Beijing memandang pulau itu sebagai wilayahnya dan berjanji suatu hari akan merebutnya, dengan paksa jika perlu.