Home Ekonomi Lamudi.co.id Kembali Hadirkan Lamudi Property Fair

Lamudi.co.id Kembali Hadirkan Lamudi Property Fair

Jakarta, gatra.com- Perusahaan teknologi yang bergerak di bidang properti (PropTech), Lamudi.co.id kembali mengadakan acara tahunannya Lamudi Property Fair (LPF), demi menghadirkan pilihan properti terlengkap bagi masyarakat Indonesia.

Berdasarkan paparan data internal Lamudi.co.id, minat pencarian properti online kini bukan hanya menjadi preferensi demografi milenial dan generasi Z saja, namun generasi yang lebih mapan kini beralih ke pencarian properti online.

“Walaupun pencarian properti dari segmen milenial dan generasi Z dalam klasifikasi umur 25 hingga 34 tahun mengalami pertumbuhan hingga 100 kali lipat dari awal berdirinya Lamudi.co.id pada tahun 2014 hingga tahun 2021, kami melihat bahwa tiga tahun belakangan ini pengguna berusia 45-54 dalam tahun 2018 hingga 2022 mengalami kenaikan hingga 250%," kata CEO Lamudi.co.id, Mart Polman dalam konferensi pers virtualnya, Kamis (9/6).

Menurut Mart, hal ini menunjukan bahwa PropTech kini semakin memiliki potensi menggaet pencari properti lintas generasi yang mendambakan kemudahan dalam
pencarian properti. LPF tahun ini diselenggarakan demi menjembatani preferensi para pengembang properti
terhadap metode pemasaran offline yang kini makin diminati oleh beragam pencari properti.

“Lamudi.co.id ingin memberikan pengalaman pencarian properti online terlengkap yang bisa diakses dimanapun pengguna kami berada,” tegas Mart.

Setelah mengakuisisi OLX Properti pada awal Januari 2022, Lamudi.co.id kini menghadirkan opsi properti terlengkap di Indonesia dengan lebih dari 1 juta properti tiap bulannya. Serta dengan 400 lebih mitra developer ternama, LPF menawarkan opsi terlengkap dengan harga dan klasifikasi properti yang beragam sesuai dengan minat pencari properti yang luas.

VP of Corporate Sales Lamudi.co.id, Michael Kauw menambahkan bahwa dalam LPF yang keempat ini, Lamudi.co.id ingin mengulang keberhasilan dalam memberikan akses terluas bagi 10 developer ternama yang menjadi mitranya. "Dalam upaya kami untuk
menjadi teman terpercaya bagi developer, kami selalu berupaya memberikan jasa konsultasi terpercaya dalam strategi pemasaran untuk memastikan bahwa segala upaya penjualan mitra developer kami tepat sasaran,” ungkap dia.

Michael menyebut bahwa literasi finansial perlu diperhatikan dalam strategi pemasaran properti untuk memastikan keberhasilan pengajuan KPR bagi masyarakat luas. "Kami mengapresiasi Lamudi.co.id dalam upaya mereka mengintegrasikan kemampuan konsultasi mengenai literasi finansial dengan upaya pemasaran demi meningkatkan angka penjualan properti,” ungkapnya.

Developer kini telah menyadari potensi utilisasi teknologi untuk menjangkau masyarakat luas yang mendambakan kemudahan dalam pencarian properti. “Berdasarkan pengalaman saya, 2 cluster awal Paramount Petals, source (sumber penjualan) yang kita tracking hampir 65% sumbernya berasal dari online – cukup besar secara angka,” ungkap VP Sales & Marketing Paramount Petals, Mario Susanto.

Tentunya, lanjut dia, pemasaran properti itu tidak luput dari bagaimana upaya pemangku kepentingan sektor properti dalam memastikan pengalaman yang seimbang baik online maupun offline, “Sesuai dengan tren pencarian saat ini, source-nya online namun (saat
melakukan) transaksi tetap harus datang ke site, melihat, diyakinkan, hingga akhirnya deal,” papar Mario.

Selain pengalaman pencarian yang imbang, Lamudi.co.id juga melihat aspek penting dalam pembelian properti lainnya yaitu meningkatkan literasi finansial pencari properti untuk memastikan keberhasilan dalam pengajuan KPR sebagai metode pembayaran properti yang populer.

420