Warsawa, Gatra.com - Polandia berencana akan menghentikan program tunjangan harian bagi sebagian besar pengungsi Ukraina di negara tersebut. Hal tersebut dinyatakan oleh salah satu petinggi Polandia, Pavel Shefernaker yang juga menjabat sebagai wakil Menteri Dalam Negeri dan Administrasi dan perwakilan pemerintah untuk pengungsi.
Keputusan tersebut akan berlaku mulai 1 Juli mendatang. Selanjutnya, tunjangan harian hanya diperuntukkan bagi pengungsi Ukraina yang digolongkan benar-benar membutuhkan bantuan, seperti penyandang disabilitas, wanita hamil dan wanita yang memiliki banyak anak.
Pihak berwenang, kata pejabat itu, berencana untuk mendorong para pengungsi untuk mulai mencari nafkah agar dapat memenuhi kebutuhan mereka sendiri. "Kami percaya mereka bisa mandiri dan beradaptasi," kata Pavel.
Sebelumnya, Presiden Polandia Andrzej Duda menyesalkan bahwa Warsawa dan Budapest terpaksa mengatasi arus pengungsi Ukraina tanpa bantuan Uni Eropa. Pada pertengahan Mei, lebih dari tiga juta orang Ukraina telah tiba di Polandia sejak awal dilancarkannya invasi Rusia.