Tulsa, Gatra.com - Lagi-lagi penembakan terjadi di Amerika Serikat. Kali ini, seorang lelaki bersenjatakan senapan dan pistol tangan melakukan penembakan di dalam sebuah rumah sakit di Tulsa, Oklahomaa, Rabu (1/06) waktu setempat. Penembakan ini mengakibatkan 4 orang tewas.

Si penembak juga dikabarkan tewas, dikabarkan setelah menembak dirinya sendiri, demikian dikatakan oleh wakil kepala polisi Tulsam Jonathan Brooks, seperti dilansir dari Reuters.

Pihak kepolisian sedang mengidentifikasi penembak, namun diperkirakan berusia antara 35 hingga 40 tahun. Polisi datang ke TKP sekitar 3 menit setelah mendapatkan panggilan telepon darurat mengenai kejadian tersebut dan segera melakukan pertolongan terhadap para korban dan menangani si penembak, 5 menit kemudian.

Penembakan terjadi di lantai 2 Gedung Natalie Medical, Rumah Sakit St Francis, dimana terdapat ruangan dokter dan juga pusat ortopedi.

Presiden Joe Biden telah diberikan briefing mengenai kejadian ini dan memberikan dukungan kepada negara bagian Oklahoma dan pemerintah daerah Tulsa.

Penembakan di Tulsa ini terjadi beberapa hari setelah penembakan massal mematikan di sekolah dasar di Uvalde, Texas dan supermarket di Buffalo, New York.