Banjarmasin, Gatra.com- Ratusan Insinyur di Kalimantan Selatan (Kalsel) tergabung dalam organisasi Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Kalsel yang sudah mengantongi sertifikat keahlian diberbagai bidang, menyatakan siap berkontribusi dalam pembangunan ibu kota negara (IKN) Nusantara di Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Ditengah genjotan pemerintah dalam membangun IKN, para insinyur di Kalsel siap terjun ke lapangan untuk mengkaryakan keahliannya dan tidak mau hanya dijadikan sebagai penonton di halaman rumah sendiri.
"Insinyur lokal (Kalsel) harus dilibatkan dalam membangun IKN, kami tidak mau hanya jadi penonton," tegas Ketua PII Kalsel, Ismet Ahmad kepada Gatra.com, disela kegiatan rapat pimpinan wilayah (Rapimwil) PII Kalsel di Banjarmasin, Sabtu (28/5).
Dia katakan, jumlah insinyur di Kalsel yang sudah bersertifikat lebih dari 700 orang. Kualitas dan keahlian insinyur Kalsel dipastikan Ismet tidak kalah dengan insinyur dari luar. "Kita siap bersaing dengan insinyur dari daerah lain tidak terkecuali dari luar negeri," ucapnya.
Sejauh ini, lanjut Ismet, Insinyur Kalsel sudah lumayan banyak dilibatkan dalam pembangunan di Banua, terutama untuk infrastruktur jalan dan jembatan. "KIta harapkan kepada pemerintah daerah baik kabupaten/kota dan provinsi lebih memberdayakan lagi sumber daya insinyur Kalsel yang sudah sangat siap dan kompeten," harapnya.
Ismet menyebut, dalam membangun infrastruktur di IKN baru, tentunya pemerintah tidak sembarangan dalam merekrut tenaga ahli. Tidak saja dari dalam negeri namun juga dari luar negeri. Bagi kami Ini bukan persoalan, ini adalah tantangan bagi insinyur lokal. Kita siap bersaing dengan insinyur dan tenaga ahli dari luar. Kita juga terus tingkatkan kompetensi mereka," tandasnya.
Adapun Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor yang diwakili Staf ahli bidang pemerintahan, ekonomi dan politik, Sulkan meminta para insinyur di Kalsel mempersiapkan diri dengan semaksimal mungkin untuk ikut mengambil peran pada pembangunan di IKN Nusantara.
"Kalsel memiliki potensi besar untuk menjadi gerbang IKN. Tentu ada aspek penting yang harus terus kita upayakan untuk menyukseskan agenda pembangunan ke depan yakni memacu daya saing melalui optimalisasi SDM yang berkualitas. Kita berharap PII Kalsel bisa merumuskan langkah organisasi ke depan serta menyusun program yang produktif khususnya meningkatkan kualitas SDM para insinyur," ujarnya membacakan sambutan tertulis Gubernur Sahbirin Noor.