Najaf, Irak, Gatra.com- Otoritas penerbangan Irak dibuat malu setelah seorang bocah lelaki berusia 10 tahun naik sendiri ke pesawat tujuan Iran dari bandara yang sibuk di kota suci Syiah setelah beberapa pemeriksaan keamanan.
Bandara internasional di Najaf, selatan Baghdad, Rabu mengatakan akan meninjau keamanan setelah bocah itu lolos di bawah radar tujuh pemeriksaan, bercampur dengan kerumunan besar pelancong. AFP, 25/05.
"Anak itu dicegat setelah menaiki pesawat sewaan Iran Air," kata manajer bandara Hikmat Ahmed kepada AFP.
Sekitar lima jam setelah kedatangannya di bandara pada Senin malam, "awak pesawat menghubungi kami tentang dia", katanya.
"Siapa pun yang lalai dalam tugasnya akan dikenai sanksi, dipecat atau dipindahkan" setelah penyelidikan, kata pejabat itu.
Menurut sumber keamanan, orang tuanya yang tinggal di distrik dekat bandara telah memberi tahu polisi tentang kepergiannya.
Otoritas penerbangan sipil Irak mengatakan sebuah perusahaan swasta sejak 2019 bertanggung jawab atas keamanan di bandara Najaf, yang menerima ratusan ribu peziarah setahun.
"Semua prosedur hukum" akan diambil terhadap perusahaan setelah penyelidikan selesai, katanya.