Home Regional Pesisir Pantai Jepara Berpotensi Rob

Pesisir Pantai Jepara Berpotensi Rob

Jepara, Gatra.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Ahmad yani Semarang, Jawa Tengah, mengimbau kepada warga masyarakat yang berada di wilayah pesisir pantai untuk mewaspadai banjir rob. Peringatan dini banjir pesisir ini berlaku pada pukul 13.00 - 18.00 WIB, Rabu (25/5).

BMKG menyebut penyebab banjir rob ini karena fenomena alam puncak pasang tertinggi. Untuk update peringatan dini cuaca Jawa Tengah, Rabu (25/5), sejak pagi berpotensi terjadi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang di Kecamatan Bangsri, Kembang, Pakis Aji, Batealit, Jepara, Mlonggo, Keling, Tahunan, Donorojo, dan sekitarnya.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jepara, Arwin Noor Isdiyanto, mengatakan, agar masyarakat tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem. Serta dampak yang dapat ditimbulkan seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang, dan jalan licin.

Bagi masyarakat seumpama terjadi musibah di wilayahnya, agar segera melaporkan ke Call Center BPBD Jepara (0291) 598291 dan Whatsapp 08112766451

“Mohon bantuan kepada masyarakat untuk menjauh dari bantaran sungai, tubuh air, atau wilayah rawan banjir, serta lereng yang rawan longsor,” ujarnya.

Sementara, rob yang sempat menggenangi kawasan Jepara kota sudah mulai surut. Aktivitas warga sekitar pun kembali berjalan tanpa hambatan. Sebagian besar wilayah perkotaan yang sebelumnya terendam banjir rob, sudah pulih aktivitasnya.

Padahal, sebelumnya air merendam mulai 10 sampai 30 sentimeter. Seperti di Jalan Cik Lanang Kelurahan Ujungbatu, Kecamatan Jepara Kota. Jalan itu sebelumnya tergenang rob sedalam lebih dari 10 sentimeter.

Banjir rob surut tidak hanya di kawasan perkotaan, tapi juga di sejumlah desa. Itu seperti di Desa Panggung, Desa Jambu, Desa Banyumanis, Desa Bondo, dan Desa Surodadi.

1520