Banyumas, Gatra.com – Pemerintah Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah menggelontorkan subsidi bunga bagi pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) di pedesaan sebesar Rp5 juta hingga Rp20 juta untuk mendukung pemulihan pasca pandemi Covid-19.
Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat mengatakan subsidi itu juga dilakukan sebagai upaya mendorong munculnya para pelaku UKM dan pengusaha baru yang dimulai dari tingkat desa. Pasalnya, kondisi ekonomi masyarakat masih memprihatinkan. Hal itu dilakukan melalui Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) Subsidi Bunga dilakukan antara Disdagkop UKM dengan Bank Wonosobo.
“Pemkab Wonosobo memberikan subsidi bunga kisaran 5 sampai 20 juta rupiah bagi pelaku UKM, selain menumbuhkan kembali perekonomian masyarakat saya berharap akan muncul pelaku usaha baru di tingkat desa,” kata bupati, dalam keterangannya, dikutip Jumat (20/5).
Dia juga mendorong agar wirausaha baru muncul di tiap desa. Pemkab akan memfasilitasi usaha tersebut demi kesejahteraan masyarakat.
“Kita dorong setiap desa muncul wirausaha baru, dengan begitu perekonomian akan bangkit, mari bersama memberikan kesejahteraan bagi masyarakat Kabupaten Wonosobo,” ucap Afif.
Senada dengan bupati, Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Wonosobo Bagyo Sarastono menyampaikan pihaknya akan terus meningkatkan pembinaan bagi pelaku UKM dan koperasi dan memperluas jaringan terwujudnya pelaku usaha baru pada tingkat desa.