Liverpool, Gatra.com - Everton berhasil selamat dari ancaman degradasi dari Premiere League. Kepastian ini diperoleh usai The Toffes menang dengan skor 3-2 saat menjamu Crystal Palace di Goodison Park, Jumat (20/5) dini hari WIB.

Kini, pasukan Frank Lampard tersebut mengemas 39 poin dan berada di urutan ke-16 klasemen sementara Liga Inggris. Poin yang dikemas Everton sudah tidak mungkin dikejar Burnley dan Leeds United yang berada di peringkat 17 dan 18.

Baca Juga:

Eintracht Frankfurt Juara Liga Europa, Gelar Pertama Tim Jerman Setelah 25 Tahun

Burnley dan Leeds sama-sama mengemas 35 poin. Dengan sisa satu laga kompetisi, maka poin maksimal Burnley maupun Leeds adalah 38. Burnley dan Leeds maupun Leeds pun akan terus bersaing demi menghindari degradasi.

Saat ini, sudah ada dua tim yang sudah pasti terlempar ke kasta kedua Liga Inggris. Keduanya adalah Watford dan Norwich. Tinggal satu tim lagi yang nantinya akan menemani Watford dan Norwich.

Menjamu Palace, Everton dibayang-bayangi kekalahan di markas sendiri. Mereka sudah tertinggal dua gol di 45 menit babak pertama. Jean-Philippe Mateta dan Jordan Ayew membobol gawang Everton yang dikawal Jordan Pickford pada menit ke-21, dan 36.

Baca Juga:

Benzema Sejajar dengan Raul Gonzalez, Tertinggal 127 Gol dari Ronaldo

Everton baru mulai bangkit di babak kedua. Michael Keane berhasil memperkecil ketertinggalan pada menit ke-54. Richarlison akhirnya berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-75.

Everton akhirnya mampu membalikkan keadaan pada menit ke-85. Kali ini, Dominic Calvert-Lewin yang mencatatkan namanya di papan skor. Everton pun berbalik unggul atas pasukan Patrick Vieira tersebut.

Baca Juga:

Pasukan Pep Guardiola Kalah Level, Real Madrid Tantang Liverpool

Derby Merseyside pun masih bisa berlangsung pada musim depan. Derby Merseyside merupakan pertandingan klasik yang mempertemukan Liverpool dengan Everton.

Arsitek Everton Frank Lampard pun sumringah atas kemenangan ini. Menurutnya, hasil laga melawan Palace merupakan hal yang menakjubkan. "Ini menjadi salah satu malam terbesar saya dalam karier sepakbola," tandasnya.