Batanghari, Gatra.com - Muhammad Fadhil Arief mewajibkan seluruh Apartur Sipil Negara (ASN) memajukan daerah dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. 

Pernyataan tegas ini disampaikan Bupati Batanghari sewaktu memimpin apel bendera perdana bersama ASN, usai libur panjang Idulfitri 1443 H. 

Ia mengajak ASN daerah ini mendidik diri agar salain memaafkan dalam momentum Idulfitri. Tujuannya agar kerjasama tim bisa terjalin apabila sudah terdidik rasa saling memaafkan.

"Tidak mungkin kerjasama yang baik terjalin tanpa silaturahmi yang baik. Dengan kekuatan silaturahmi inilah teamwork akan berkinerja tinggi. Momentum lebaran ini harus terjadi peningkatan kinerja seluruh ASN," katanya dikonfirmasi Gatra.com, Senin (9/5).

Fadhil mengingatkan ASN bahwa kini kerja sudah pakai ukuran. Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) yang selama ini ASN nikmati, kata dia telah diterapkan dengan pola baru.

"Mereka (ASN) bertanggung jawab dengan perjanjian kinerja yang mereka buat. Yang menyiapkan laporannya, uangnya kita cairkan. Hak mereka kita berikan, kewajiban mereka laksanakan," ucap lelaki empat anak ini tegas. 

Dengan momentum Idulfitri setelah sebulan berpuasa, dia dan ASN perlu keyakinan, perlu keihklasan bahwa punya tanggung jawab yang sama mewujudkan kemajuan daerah ini sesuai posisi masing-masing.

"Bagi semua ASN Batanghari wajib kerja keras bagaimana memajukan daerah ini dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," katanya.

ASN dapat penghasilan dari uang rakyat Kabupaten Batanghari yang dititipkan kepada daerah guna dikelola dengan baik. Kesadaran ASN diharapkan muncul setelah ketaqwaan meningkat. 

"Itu kira-kira garis besarnya," ucapnya.

Fadhil bilang evaluasi kinerja ASN akan by sistem. Sistem itu sudah dia rancang bersama Wakil Bupati Bakhtiar agar kinerja bisa terevaluasi. ASN berkerja baik akan dapat reaward secara tambahan penghasilan atau reaward dengan promosi jabatan.

"ASN dengan kinerja kurang baik akan dibina. Pembinaan bisa jadi diingatkan, bisa jadi terjadi penurunan jabatan. Kita harus berlaku adil, dalam artian memberikan sesuatu dengan porsinya," katanya.

Menurut mantan Camat Maro Sebo Ilir ini, jangan sampai ada ASN rajin diperlakukan tidak adil. Sebaliknya pun jangan sampai ada ASN malas diperlakukan tidak adil. Bagi dia, setiap pemimpin dituntut adalah keadilan.

"Setiap kita adalah pemimpin sesuai dengan posisi masing-masing. Hikmahnya, Idulfitri ini kita yakin ketaqwaan ASN meningkat karena selama Ramadan ada kesempatan diberikan Allah untuk meningkatkan ketaqwaan," ujarnya.