Sukoharjo, Gatra.com - Lebaran 2022 menjadi momen spesial karena Pemerintah Pusat memperbolehkan masyarakat untuk mudik. Keputusan itu, didasari karena sudah menurunnya kasus Covid-19.

Tak heran, imbas dari kelonggaran tersebut, rumah produksi oleh-oleh khas Kabupaten Sukoharjo, Jenang asli Harso Mulyono, kebanjiran pesanan. Masyarakat membeli baik untuk suguhan di meja tamu maupun sebagai oleh-oleh ke kota perantauan. 

Jenang asli Harso Mulyono berada di Dukuh Randusari, Kelurahan Joho, Kecamatan Sukoharjo ini berdiri sejak tahun 1964. Namun sejak pemilik rumah oleh-oleh khas kota makmur ini meninggal, maka diteruskan oleh keturunannya, yang tak lain adalah generasi kedua. 

Eri Suranto anak menantu dari pemilik jenang asli Harso Mulyono mengatakan, Lebaran 2022 ini, pesanan jenang yang diterima meningkat empat kali lipat jika dibandingkan dengan hari biasa. 

"Hari biasa 20 loyang jenang, ini 80 loyang lebih," katanya, Kamis (5/5). 

Karena kondisi tersebut, pihaknya mengaku kewalahan. Sehingga ia harus menyewa dua tenaga harian lepas untuk membantu produksi enam orang karyawannya.

"Kita overload, jadi setiap orang beli mendadak itu tidak ada barang, jadi harus pesan dulu. Ini kita masak untuk yang sudah pesan," bebernya.

Eri bersyukur lebaran tahun ini pesanan yang masuk mengalami kenaikan. Sebab jika dilihat pada lebaran dua tahun sebelumnya, pesanan jenang yang ia terima hanya terjual 20 loyang. 

"H-3 sudah mulai pesan, puncaknya minggu H-1. Mungkin buat takbiran atau hidangan di hari H," ucapnya. 

Selain jenang, rumah produksi oleh-oleh tersebut juga menyediakan berbagai makanan tradisional, seperti wajik, krasikan, wingko babat, dan roti prol.

"Rata-rata setiap pembelian dua hingga empat loyang, tergantung untuk acara apa," ujarnya.

Eri menambahkan, tidak ada kenaikan harga saat libur Lebaran. Harga beragam jenis jenang dibanderol Rp75 ribu per potong. Kendati demikian ia berencana akan menaikkan harga lantaran semua bahan produksi mengalami kenaikan. 

Sementara itu, salah seorang pembeli, Sukidi warga Polokarto, Sukoharjo mengaku kerap membeli jenang di rumah produksi oleh-oleh tersebut. Karena rasanya yang manis serta tekstur lembut dan kenyal menjadi citarasa penganan khas Sukoharjo ini.

Karena disini rasanya sudah terkenal, jadi kalau cari jenang kita belinya disini, tandasnya.