Pekanbaru,Gatra.com - Tol Pekanbaru-Bangkinang bakal dapat digunakan pada akhir April 2022. Nantinya ruas tol ini akan menjadi tumpuan para pemudik menuju Provinsi Sumatera Barat dan sebaliknya.
Menurut Gubernur Riau Syamsuar pengerjaan infrastruktur tersebut sudah rampung 95%. Oleh sebab itu, bentangan tol yang menjadi bagian tol Pekanbaru-Padang tersebut dapat digunakan masyarakat.
"Saya ingin jalan tol itu bisa dibuka sebelum lebaran, agar dapat mengurangi kepadatan kendaraan di jalan Pekanbaru-Bangkinang," ungkapnya, Senin (18/4).
Tol sepanjang 40 km ini punya peran krusial dalam melancarkan arus kendaraan. Terlebih pada momen mudik 2022,diperkirakan sebagian pemudik asal Sumatera Barat memilih turun di Bandara Sultan Syarif Kasim II (SSK) , kota Pekanbaru.
Asal tahu saja, Bandara SSK kerap menjadi pilihan alternatif para pemudik yang menghindari mahalnya ongkos tiket pesawat menuju Bandara Internasional Minangkabau, Padang Pariaman.
Bagi Riau sendiri,fungsionalnya tol tersebut secara jangka panjang menuju Provinsi Sumatera Barat, bakal membantu mobilitas logistik terutama bahan pangan.
"Jadi bukan hanya mobilitas orang, tapi juga barang. Lancarnya distribusi barang tentu akan mempengaruhi ongkos angkut, dan jaminan ketersediaan barang," ujar Ketua Golkar Provinsi Riau tersebut.
Dengan rampungnya tol Pekanbaru-Bangkinang tahun ini, maka proyek tol Pekanbaru-Padang dari sisi Riau akan berlanjut pada rute Bangkinang-Pangkalan sepanjang 56 kilometer.
Adapun tol Pekanbaru-Padang terdiri dari enam seksi, meliputi: Seksi I Padang-Sicincin (36,15 km), Seksi II Sicincin-Bukittinggi (38 km), Seksi III Bukittinggi-Payakumbuh (34 km), Seksi IV Payakumbuh-Pangkalan (58 km), Seksi V Pangkalan-Bangkinang (56 km) dan Seksi VI Bangkinang-Pekanbaru (40 km).