Banyumas, Gatra.com – Pemerintah Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah memfokuskan kegiatan pemberian bantuan melalui tarawih keliling (tarling) di 25 desa fokus penanganan kemiskinan ekstrem.
Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat mengatakan 25 desa tersebut berada di lima kecamatan, yakni Mojotengah, Kertek, Kalikajar, Kepil, dan Sapuran. Tarling organisasi perangkat daerah (OPD) sekaligus pemberian bantuan sosial bagi kelompok sasaran menjadi salah satu upaya penting pengentasan kemiskinan.
“Fokus dan sasaran kegiatan tarling tahun 2022 ini adalah mengatasi kemiskinan ektrim di 25 desa yang tersebar di 5 Kecamatan yaitu, Mojotengah, Kertek, Kalikajar, Kepil, dan Sapuran, selain itu menjadi perhatian kita bersama terkait wilayah dengan permasalahan angka stuntingnya yang masih tinggi, salahsatu yang akan Pemkab Wonosobo lakukan adalah memberikan bantuan sosial bagi masyarakat yang sangat membutuhkan,” kata Afif, dalam keterangannya, dikutip Jumat (15/4).
Selain kemiskinan, Pemkab juga terus berupaya atasi masalah stunting di 18 desa/ kelurahan di 6 Kecamatan, ungkap Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat, saat sambutan pengarahan tarawih keliling (tarling) perdana di Masjid Agung Jami’ Wonosobo Senin (11/4).
Afif juga menyoroti masih banyaknya anak tidak sekolah di Wonosobo, sebab ini ada korelasinya dengan upanya entaskan angka kemiskinan. Harapnya, generasi muda yang putus sekolah atau tidak melanjutkan ke jenjang selanjutnya untuk termotivasi melanjutkan sekolahnya dengan mensukseskan program “Ayo Sekolah”.
Pada momentum Ramadan ini, diharapkan perangkat daerah mampu menjadi penerang dunia dan akhirat kelak dengan menebarkan kebaikan kasih sayang sesuai dengan ajaran Al-Qur’an. Afif mengapresiasi bahwa salah satu sumber bantuan yang akan dibagikan merupakan hasil dari Gerakan ASN Bersedekah yang difasilitasi oleh lembaga KORPRI Wonosobo.
“Momentum salat isya dan tarawih berjamaah ini begitu khusyuk, saya berharap pimpinan Perangkat Daerah selalu menebarkan kebaikan kasih sayang sesuai dengan ajaran Al-quran sehingga menjadi penerang di dunia dan akherat serta menjadi momentum bagi kita semua abdi negara untuk berbagi kepada yang membutuhkan,” tambah Afif.
Sementara, Kabag Kesra Setda Wonosobo, Muhammad Said mengatakan Pemkab memberikan bantuan berupa Al-quran, sarung, masker, dan uang pembinaan kepada 44 imam dan marbot masjid.
“Selain itu juga pemberian bantuan berupa beras, minyak goreng, dan telur kepada 1.069 rumah tangga miskin ekstrem, serta pemberian beras, susu, telur, dan vitamin kepada 1.312 anak stunting,” ucap Said.