Jakarta, Gatra.com- Pendeta Saifuddin Ibrahim yang melakukan penistaan bertubi-tubi terhadap berbagai pihak melalui kanal YouTube, terus diburu pihak aparat keamanan. Saifuddin yang melancarkan hujatan dari Amerika, mengaku berpindah-pindah tempat karena diburu FBI.

Aparat Indonesia pun tidak tinggal diam berbagai langkah ditempuh dengan menerbitkan red notice. Namun, dari pencarian di situs Interpol, hingga Jumat, 08/04, belum ada nama Saifuddin Ibrahim di antara empat orang terkait Indonesia yang diburu Interpol.

Empat orang yang terkait Indonesia yang diburu interpol saat ini adalah Richard Jude, 85 tahun, asal Amerika. Dia diburu pemerintah Amerika karena perkara penipuan dan seksual.

Selanjutnya Udin Jawi, 54 tahun, yang tersandung kasus perampokan bersenjata. Dia diburu pemerintah Malaysia.

Sedangkan Soyan Iskandar Nugroho, 54 tahun, diburu pemerintah Amerika Serikat karena kasus pelecehan seksual. Warga Semarang berusia, melakukan pelecehan seksual terhadap anak berusia 14 tahun ke bawah.

Terakhir, Djatmiko Febri Irwansyah, 40 tahun, yang diburu pemerintah Singapura. Dia terlibat perkara pembunuhan di Negeri Singa.