Jakarta, Gatra.com- PT FinAccel Teknologi Indonesia, anak perusahaan dari FinAccel Pte Ltd yang juga merupakan induk perusahaan Kredivo mengumumkan akuisisi saham mayoritas di Bank Bisnis Internasional, Tbk (Bank Bisnis).
"Sejalan dengan misi kami untuk memberikan layanan keuangan kepada pengguna dengan cepat, terjangkau dan dapat diakses secara luas, kami siap untuk melayani pengguna dengan produk perbankan bertaraf dunia ke depannya," jelas Group CEO & Co-founder FinAccel, Akshay Garg dalam keterangan tertulisnya, Senin (4/4).
Akuisisi ini merupakan langkah yang sangat signifikan dalam strategi ekspansi FinAccel untuk melayani pengguna dengan menawarkan layanan finansial yang lebih bervariasi. Yakni dari kredit digital dan paylater saat ini hingga perbankan digital dan pinjaman dengan plafon yang lebih tinggi di masa yang akan datang.
“Meski Kredivo sudah menjadi yang terdepan sebagai penyedia kredit digital melalui bisnis paylater dalam beberapa tahun terakhir, digitalisasi layanan perbankan Indonesia baru saja dimulai," ungkap Akshay.
Pada akhir proses akuisisi yang dijadwalkan selesai pada akhir minggu ini, PT FinAccel Teknologi Indonesia akan memiliki 75% saham Bank Bisnis. Sedangkan keluarga Suriadi, pemilik mayoritas sebelumnya, masih mempertahankan porsi kepemilikan minoritas yang signifikan.
Semua persetujuan regulator untuk akuisisi ini telah diperoleh, termasuk dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). "Kami juga sangat berterimakasih kepada keluarga Suriadi atas dukungan dan koordinasi yang sangat kooperatif selama proses akuisisi setahun belakangan ini,” jelasnya.
Menanggapi hal ini, Purnawan Suriadi, Perwakilan Pemegang Saham dari Keluarga Suriadi mengatakan, Bank Bisnis memiliki sejarah yang panjang dan juga membanggakan. "Di saat sektor perbankan secara cepat mengarah ke digitalisasi, kami sangat senang untuk menyambut FinAccel Teknologi sebagai pemegang saham mayoritas baru dari Bank Bisnis dan kami mendukung visi mereka untuk membangun franchise digital bank terdepan di Indonesia," pungkasnya.