Lombok Barat, Gatra.com - Wagub NTB, Dr. Hj.Siti Rohmi Djalilah menilai secara umum kesiapan akomodasi bagi para penonton mendekati perhelatan MotoGP 18-20 Maret 2022 mendatang di Sircuit Mandalika sudah sangat siap. Kesiapan tersebut diungkapkan Wagub seusai melakukan peninjauan KM Kelud sebagai akomodasi terapung selama penyelenggaraan MotoGP di Pelabuhan Gili Mas, Lembar, Lombok Barat, Rabu, (16/3/2022).
“Jadi kita sudah benar-benar siap termasuk kesiapan akomodasi terapung di KM Kelud saya melihat persiapan akomodasinya sudah sangat bagus. Misalnya di KM Kelud telah disiapkan sebanyak 1500 tempat tidur secara gratis dan memang sebagian besar sudah ada pemesannya meski masih ada sekitar 500 sisanya. Dan ini menjadi luar biasa dan sangat membantu agar penonton kita nanti bisa terbantu untuk mendapatkan akomodasi yang layak. Bahkan saya sudah cek kamar mandi, toilet dan lain-lainnya sudah bagus dan bersih,” ujar Wagub dalam keterangan persnya di Lombok Barat, Kamis (17/3).
Wagub juga menyebut, kesiapan insfrastruktur pendukung juga sudah hampir rampung seperti jalan ataupun ketersediaan alat transfortasi. Bahkan support untuk alat transfortasi sudah disiapkan lebi lebih dari 300 bus untuk mobilisai penonton selama event MotoGP.
“Begitu juga dengan para penonton dari hari ke hari sudah mulai berdatangan hingga mendekati hari H pelaksanaan MotoGP ini. Demikian juga para wisatawan yang akan datang ke NTB saat perhelatan MotoGP kita lihat kapasitas-kapasitasnya sudah tersedia selama MotoGp ini berlangsung. Tapi juga kita berharap agar wisatawan local atau setridaknya antara 15-20 persen trut menyaksikan MotoGP ini, selain tamu-tamu luar NTB dan internasional lainnya,” tandas Ummi Rohmi.
Menyinggung estimasi perputaran ekonomi selama berlangsungnya MotoGP, Wagub mengucap syukur karena sangat besar pengaruhnya bagi perputaran ekonomi NTB. Dalam hal ini Wagub dilakukan dimana peran UMKM makin dimaksimalkan untuk mengisi kesempatan-kesempatan yang ada baik di lokasi Mandalika maupun di tempat-tempat lainnya seperti Pelabuhan Gili Mas, Islamic Center (IC) dan di pusat-pusat keramaian lainnya yang telah disiapkan bazar UMKM.
Wagub Ummi Rohmi juga menyatakan, animo masyarakat NTB menyambut perhelata MotoGP ini sangat besar. Mengingat warga NTB juga diberikan discount dan disambut baik oleh warga NTB dan bahkan tiketnya hampir terjual habis.
Wagub menambahkan, setelah event MotoGP ini berlangsung, ke depan Pemprov akan melakukan evaluasi. Hal ini mengingat event internasional di NTB tidak dilakukan sekali setahun. Namun ada event lainnya seperti WSBK, IATC ataupun MXGP di Sumbawa.
“Jadi dalam setahun ini masih ada beberapa event bukan hanya sekedar MotoGP Maret saja. Ini yang harus kita jaga untuk bagaimana agar di NTB ini ada event-event yang baik untuk terus-menerus menjaga perekonomian masyarakat,” ujarnya.
Wagub juga mempertegas, wujud konkrit perhatian Pemprov NTB bagi para pelaku UMKM agar kualitas produksinya semakin baik. Dengan rutin melakukan pelatihan, pembinaan bagi pelaku UMKM dimaksudkan agar kualitas produksi makin baik.
“Dan industralisasi menjadi program unggulan Pemprov NTB. Pelaku UMKM NTB diberikan Cluster, pelatihan supaya greatnya meningkat dan dari waktu ke waktu kualitas produksinya makin baik dan seluruhnya bisa terintegrasi baik petani, nelayan dan lain-lainnya. Karena industrialisasi itu berbicara dari hulu ke hilir. Dari penghasil lalu mengolahnya memasarkannya dan lain-lainnya itu semua menjadi perhatian pemprov NTB,” tutup Wagub.