Jakarta, Gatra.com – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengapresiasi misi Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto, untuk menjadikan Makassar sebagai Kota Metaverse di Indonesia. Tekad tersebut menjadi langkah dalam menyongsong Indonesia Emas pada 2045.
“Kita melihat, dengan koordinasi Wali Kota, Makassar menjadi kota yang maju. Kami bangga dengan kegiatan ini,” kata Eko Prasetyanto, Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kemendagri dalam keterangan pers, Selasa (15/3).
Eko ketika membuka Rapat Koordinasi Khusus 2022 Pemkot Makassar tersebut mengharapkan seluruh pemerintah kabupaten (Pemkab) dan pemerintah kota (Pemkot) di Indonesia dapat menjadikan upaya Pemkot Makassar sebagai inspirasi dan mengikutinya.
Menurutnya, tekad Pemkot Makassar untuk menjadikan kota tersebut sebagai kota metaverse, merupakan bentuk inovasi yang patut dihargai. Melalui pendekatan digital, Pemkot Makassar menunjukkan kesiapan menyongsong masa depan.
“Jika ini juga diikuti oleh semua kabupaten dan kota di Indonesia, niscaya akan menjadi kekuatan bangsa kita menuju Indonesia Emas 2045. Mari bersama-sama menuju Indonesia Emas,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Eko juga mengingatkan, apapun bentuk program inovasi yang dijalankan pemerintahan, mesti dilandasi dengan core value Ber-AKHLAK. Ia mengharapkan Pemkot Makassar beserta jajarannya untuk terus menjalankan semangat berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif yang menjadi ruh pelayanan publik.
“Tidak mungkin kita bekerja sendiri-sendiri. Kemajuan teknologi membuat perubahan yang cepat sekali,” kata Eko.
Ia mengungkapkan, banyak yang terjadi hari ini tidak terpikirkan sebelumnya, di antaranya munculnya metaverse. “Agar usaha kita optimal, kita harus bisa adaptif dan kolaboratif.”