Banyumas, Gatra.com – Seorang pendaki Gunung Slamet dilaporkan menderita luka parah karena terjatuh di Pos 9 jalur pendakian Bambangan, Desa Kutabawa, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, Minggu (13/3).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Cilacap, I Nyoman Sidakarya mengatakan dari laporan kejadian tim SAR, kecelakaan terjadi pukul 10.35 WIB. Pukul 11.30 WIB Tim SAR menerima informasi kecelakaan.
Kata dia, Basarnas menerima informasi pertama dari Hery, anggota SAR Purbalingga. Laporan diterima regu piket yang menyatakan telah terjadi kondisi membahayakan manusia satu orang terpeleset dan terjatuh di Pos 9 jalur pendakian Bambangan Gunung Slamet.
“Usai mengetahui informasi tersebut, ia langsung memberangkatkan satu regu ke lokasi kejadian. Korban terpeleset dan terjatuh di Pos 9 mengalami luka berat di bagian kepala," ujarnya.
Tim SAR kemudian bergerak cepat usai menerima informasi dari rekan sependakian korban. Pukul 11.55 WIB Tim SAR berangkat ke lokasi untuk mengevakuasi korban.
“Data Tim SAR, korban bernama Soni, warga Kampung Kramat,” kata Nyoman.
Untuk mengevakuasi korban, Tim SAR membekali diri dengan peralatan penyelamatan. Alat itu antara lain satu unit Rescue Car Carrier, satu unit Rescue Car Type 2, dua set Alat Mountenering, Alkom, APD COVID 19, dan Alduk SAR Vertical Lengkap.
"Korban terpeleset dan terjatuh saat melakukan pendakian ke puncak Gunung Slamet jalur Bambangan," jelasnya.
Dia menjelaskan, saat ini korban telah dievakuasi. Korban dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan.