Palembang, Gatra.com - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI, meyakini 44 event yang akan digelar di Kota Palembang sepanjang 2022 ini bisa meningkatkan kunjungan wisatawan ke Kota Pempek.

“Banyak event itu tentu akan berdampak baik bagi sektor pariwisata dan perekonomian Sumatera Selatan,” ujar Menparekraf, Sandiaga Salahuddin Uno melalui Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggaraan Event Kemenparkraf, Rizki Handayani, Jumat (11/3).

Di tempat sama, Gubernur Sumsel, Herman Deru, mengatakan pemerintah provinsi setempat akan mendorong 44 event yang masuk Calender of Charming di sepanjang 2022 ini dapat berjalan sukses. Sehingga memberikan dampak positif bagi laju perekonomian dan dunia pariwisata di wilayahnya.

“Kota Palembang memang punya ide brilian menyelenggarakan event di sepanjang tahun 2022. Saya apresasi atas launching Calender of Charming itu,” ujarnya.

Karena itu, jajaran Pemkot Palembang disarankan untuk dapat menata event serupa dan jangan dirapel di pengujung tahun. Namun, digelar secara bertahap dengan time schedule, sehingga masyarakat yang berkeinginan untuk datang sudah ada agenda tersendiri, seperti untuk wisata alamnya atau seni maupun budayanya.

“Apalagi, pandemi Covid-19 saat ini mulai berangsur makin baik. Kita menyikapi event ini dengan benar maka jadi bonus terbesar bagi Palembang yang akan berdampak bagi daerah sekitarnya,” katanya.

Dengan begitu, lanjutnya, Dinas Pariwisata kota setempat harus dapat berkolaborasi dengan semua pihak. Pasalnya, dengan menjalin konektivitas dengan daerah lainnya akan sangat berguna dalam menjadikan wisatawan sebagai market di masa mendatang.

“Kita tidak boleh juga menyelenggarakan kegiatan itu itu saja. Sekarang kita bertransformasi digital, bagaimana kita masuk ke situ dengan tidak salah alamat,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kota Palembang, Sulaiman Amin, mengatakan terlaksananya event tersebut tentu memerlukan upaya dan strategi dalam memulihkan kembali sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di wilayahnya.

“Adanya 44 event sepanjang 2022 ini bertujuan untuk memulihkan sektor ekonomi kreatif. Lalu, meningkatkan jumlah kunjungan dan memperkuat kembali kualitas event di Kota Palembang,” katanya.